"Saya berdua pulang ke Kobong. Saat dengar ada kejadian, saya di Kobong tidak tenang, kaget. Malam jam setengah satu bersama bapak saya pulang ke rumah (di Kertahayu)," lanjut Farhan.
Sementara itu dikatakan Muslim, salah satu warga yang ikut menyelam untuk mencari para korban yang tenggelam, ia sempat terseret pusaran air di bawah muara suangi yang memiliki kedalaman sekitar 4 meter.
Hal tersebut membuatnya tak sanggup lagi menyelam ke pusatan air. Bahkan ia mengaku sulit untuk mencapai permukaan.
Di dalam sungai, Muslim sempat melihat para korban seperti berputar-putar di pusaran air bawah muara sungai.
Ia pun memilih untuk menyelamatkan diri.
"Akhirnya saya memilih mencari jalan lagi dari pusaran air bawah untuk menyelamatkan diri saja. Memang di atas seperti ini seperti tenang, padahal di bawahnya berputar pusaran air sangat deras itu Pak," ujar Muslim.
GridPop.ID (*)