"Ada lebih dari tujuh korban luka dibawa ke rumah saya kemarin, tapi ternyata saat di rumah saya lihat sendiri luka mereka parah banget, gak sanggup saya," imbuhnya.
Putra dari Sugianti pun mengalami hal serupa yang enggan makan setelah menolong para korban yang mengalami musibah itu.
Menurutnya, tumpahan darah para korban yang amat banyak menyebabkan anaknya itu tidak selera untuk makan.
"Anak saya sampai gak mau makan karena terbayang-bayang darah para korban itu," terang Sugianti.
Seperti yang dikutip dari Kompas.com, 9 orang tewasa dan 22 orang luka-luka akibat insiden odong-odong maut Serang.
JL (27), sopir odong-odong maut Serang pun ditetapkan sebagai tersangka pada Rabu (27/7/2022) siang.
Disebutkan tersangka nekat ngebut mengendarai odong-odongnya meski para penumpang sudah mengingatkan.
GridPop.ID (*)