"Informasi kedua dari Pak Dirtipidum rencana pada Selasa 30 Agustus akan dilaksanakan rekonstruksi di TKP Duren Tiga," kata Dedi di Bareskrim Polri, Jumat (26/8/2022).
Dedi turut mengatakan, Komnas HAM dan Kompolnas dipastikan hadir terkait transparansi dan objektifitas.
"Kemudian juga agar pelaksanaannya juga berjalan secara transpanan, objektif, dan akuntabel, penyidik juga mengundang Komnas HAM, Kompolnas," ungkapnya.
"Ini sesuai komitmen Kapolri, bahwa seluruh prosesnya ini harus juga untuk menjaga transparansi, objektifitas kita mengundang pengawas dari eksternal yaitu Komnas HAM dan Kompolnas," sambung Dedi.
Adapun proses rekonstruksi dipastikan akan dilakukan secara tertutup.
"Ya (berlangsung tertutup)," kata Irjen Dedi Prasetyo.
Padahal sebelumnya Bharada E mengaku enggan dipertemukan dengan Ferdy Sambo.
Melansir Tribun Medan, Bharada E yang telah membongkar skenario Sambo juga telah meminta disiapkan pengacara baru.
Hal itu diungkap Jenderal Listyo Sigit Prabowo kala rapat bersama Komisi III DPR pada, Rabu (24/8).
"Richard minta disiapkan pengacara baru serta tidak mau dipertemukan dengan saudara FS (Ferdy Sambo)," kata Sigit dalam rapat bersama Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/8/2022).
Bharada E, ujar Listyo telah menceritakan insiden sebenarnya melalui tulisan tangan.