Find Us On Social Media :

Survey Menunjukkan 63,4 Persen Masyarakat Khawatir Harga Sembako Bakal Meroket Gegara Kenaikan Harga BBM

By Arif B, Senin, 12 September 2022 | 13:31 WIB

Ilustrasi Pasar Tradisional

GridPop.ID - Kenaikan harga BBM dikhawatirkan masyarakat akan membuat harga sembako ikut naik.

Hal ini terlihat dari hasil jajak pendapat Litbang Kompas yang berlangsung 6-9 September 2022.

Sebanyak 63,4 persen responden khawatir harga sembako bakal naik imbas kenaikan harga BBM.

Para responden pun menyatakan bakal berhemat pasca kenaikan harga BBM.

Hasil jajak pendapat menunjukkan 22,5 persen responden memutuskan akan sangat berhemat dan 37,3 persen menyebutkan bakal berhemat.

“Bisa dibayangkan jika banyak masyarakat menahan konsumsi, hal itu tentu akan mempengaruhi perputaran ekonomi,” tutur peneliti Litbang Kompas, Rangga Eka Sakti dikutip dari Kontan.co.id, Senin (12/9/2022).

Di sisi lain, kekhawatiran responden soal kenaikan harga BBM berkutat pada meningkatnya kemiskinan hingga konflik antar masyarakat.

Sebanyak 10,6 persen responden takut kenaikan BBM akan menyebabkan kian bertambahnya masyarakat miskin.

Kemudian 8,1 persen responden melihat kenaikan BBM bakal berdampak pada naiknya tingkat kriminalitas.

Baca Juga: Update Harga Sembako: Harga Ayam Hidup Semakin Anjlok, Ini Usul Peternak ke Pemerintah

Lalu, 6,8 persen responden khawatir UMKM bakal gulung tikar, 5,1 persen responden takut kenaikan BBM bakal menyebabkan kenaikan harga transportasi publik.

Terakhir 4,9 persen responden takut ada konflik yang terjadi karena kelangkaan BBM di pasar.

Diketahui survei melibatkan 504 responden dari 34 provinsi di Tanah Air dengan metode wawancara.

Sampel ditentukan secara acak dari panel Litbang Kompas sesuai proporsi jumlah penduduk di tiap provinsi.

Menggunakan metode tersebut tingkat kepercayaan survei mencapai 95 persen dan margin of error kurang lebih 4,37 persen.

Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi menaikkan harga bahan bakar (BBM) bersubsidi jenis pertalite dan solar mulai hari ini 3 September 2022 pukul 14.30 WIB.

Persaudaraan Alumni (PA) 212 pun bakal menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Istana Negara sebagai bentuk penolakan kenaikan harga BBM pada Senin (12/9/2022) ini.

Ketua PA 212 Slamet Maarif membenarkan akan adanya rencana aksi tersebut.

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Slamet mengirimkan selembar poster yang bertuliskan seruan 'Aksi 1209 AKBAR Aksi Bela Rakyat'.

Baca Juga: Daftar Harga Sembako Minyak Goreng Kemasan Terbaru Sabtu 10 September 2022, Mana yang Paling Murah?

Slamet menyatakan aksi penolakan kenaikan harga BBM itu rencananya akan diikuti oleh ribuan peserta.

"Ribuan orang," kata Slamet saat dikonfirmasi, Minggu (11/9/2022).

Dalam poster yang dikirim tersebut, agenda aksi itu rencananya akan digelar sekitar pukul 13.00 WIB.

Baca Juga: Harga Sembako Cabai Makin 'Pedas', di Semarang Bisa Tembus Rp 80 Ribu per Kg, Semua Gegara BBM!

GridPop.ID (*)