"Jadi saat itu posisi si B sakit perut mau ke kamar mandi, dia salah bawa HP.
Yang terbawa HP 13 Promax yang untuk endorse. HP yang dipasang pin rahasia terpasang di sofa.
HP kan layarnya sempat nyala dulu, mbak Lesti nggak sengaja kelihat chattingan mesrasi B dengan orang.
Melihat itu, mbak Les langsung marah karena hal itu sudah diduga mbak L selama ini.
Mbak L minta diantar pulang ke rumah orang tuanya malam kejadian itu.
Si B sangat marah karena ucapan itulah, langsung di B salap, khilaf," papar pria tersebut.
Ia juga mengungkap tindakan kasar yang dilakukan Billar kepada Lesti Kejora berdasarkan informasi dari temannya yang saat itu ada di tempat kejadian
"Dipukulin, sini (mata) kena, dibanting, mbak L melawan, nyakar, dibanting, orang sekitar mau bantu dimarahin si B.
Untuk ada satu orang, mbak ini memang asisten langsung ditunjuk oleh orang tua mbak L dari kampung. Memang dikasih kewenangan lebih di rumah untuk melindungi, jadi beliau ndak takut dengan si B.
Semenjak dimarahin sama asisten mbak L tadi, langsung si B ketakutan, pandangannya kosong.
Kesempatan itu dimanfaatkan oleh asisten dan kru lainnya untuk membawa mbak L ke salah satu rumah sakit, lanjutlah divisum karena memar-memar," ungkapnya lagi.