Dilansir dari laman kompas.com, ketika skin barrier sehat dan berfungsi baik, lapisan ini akan mencegah agresor, seperti agen infeksi dan polutan yang mempengaruhi kulit dan tubuh.
Dengan begitu zat yang tidak sehat bisa terhalau dan kulit dapat menghidrasi dan menyerap bahan aktif lainnya.
Di sisi lain, lapisan kulit terluar juga memiliki acid mantle yang terdiri dari lipid oleh kelenjar minyak yang dicampur dengan asam amino dari keringat.
Seiring dengan mikrobioma, itu bisa menjadi bagian dari matriks halus yang menciptakan skin barrier yang sehat.
Fungsi utama acid mantle adalah menjaga kelembaban dan mencegah masuknya bakteri dan polusi.
“Ini memperbaiki diri sendiri tetapi penting untuk tidak membersihkan atau mengelupas kulit secara berlebihan atau mengiritasi kulit karena ini dapat mengganggu acid mantle," ujar Dr. Haven.
Perlu diketahui bahwa acid mantle mengandung asam pada skala pH sekitar 5,5.
GridPop.ID (*)