Find Us On Social Media :

Batas Waktu Pembelian Segera Berakhir! Begini Cara Beli Pelatihan Kartu Prakerja di Platform Digital

By Ekawati Tyas, Jumat, 18 November 2022 | 14:32 WIB

Cara membeli pelatihan Kartu Prakerja di platform digital.

GridPop.ID - Bagi penerima manfaat Kartu Prakerja Gelombang 47, waktu pembelian pelatihan segera berakhir.

Pasalnya, manajemen program Kartu Prakerja mengumumkan bahwa batas waktu pembelian pelatihan terakhir adalah 30 November 2022.

Sedangkan waktu terakhir penyelesaian pelatihan Kartu Prakerja adalah 4 Desember 2022.

Melansir Tribunnews.com, hal itu diketahui dari unggahan akun Instagram resmi Prakerja, @prakerja.go.id.

Jika peserta tidak segera membeli dan menyelesaikan pelatihan pada waktu yang ditentukan, maka seluruh manfaat yang diterima Prakerja akan kembali ke rekening negara.

Peserta Gelombang 47 dapat membeli pelatihan di mitra platform yang bekerja sama dengan Kartu Prakerja, seperti Bukalapak, Tokopedia, karier.mu, PINTAR, KEMNAKER, dan pijar.

Nah, berikut ini adalah cara membeli pelatihan Kartu Prakerja pada platform digital Tokopedia dan Bukalapak.

1. Buka Aplikasi Tokopedia dan pastikan nomor ponsel sudah terverifikasi;

2. Ketik 'Kartu Prakerja' di kolom pencarian;

3. Pilih kategori Pelatihan dan pilih lembaga pelatihan yang diinginkan;

Baca Juga: Tinggal 2 Minggu Lagi Kadaluarsa! Yuk Segara Beli Pelatihan Kartu Prakerja, Murah di Bawah 200 Ribu!

4. Klik 'lihat detail' pada kelas yang diminati untuk cari tahu informasi terkait termasuk cara menemukan kode voucher;

5. Klik beli, jangan lupa masukkan kodo promo bila tersedia;

6. Pilih 'Lihat Semua' pada metode pembayaran. Pilih 'Kartu Prakerja' pada bagian Program Pemerintah;

7. Masukkan 16 digit Nomor Kartu Prakerja dan lakukan verifikasi melalui SMS;

8. Setelah transaksi berhasil, cek kode voucher pada Histori Transaksi Top Up & Tagihan atau pada email yang terdaftar di Tokopedia;

9. Lakukan penukaran kode voucher dengan mengikuti langkah di halaman kelas/lembaga yang sudah dibeli vouchernya;

10. Kode voucher berhasil ditukar;

11. Kemudian, isi review dan rating untuk kelas yang sudah diikuti dengan klik 'Tulis Ulasan' pada halaman Histori Transaksi Top Up & Tagihan sudah dibeli.

1. Buka aplikasi Bukalapak, lalu ketik 'Prakerja' di tab pencarian;

2. Pilih jenis kursus sesuai dengan minat dan bakat;

Baca Juga: SEGERA Dibuka Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 48, Begini Tips Lolos Seleksi Agar Peroleh Insentif Rp 4,2 Juta

3. Kursus bisa diurutkan berdasarkan harga termurah, termahal, atau kelas terbaru;

4. Cek detail kurikulum kursus dan ulasan;

5. Kalau sudah OK, klik 'YA' pada syarat dan ketentuan;

6. Lalu, masukkan nomor Kartu Prakerja yang sesuai, untuk kemudian diverifikasi oleh sistem;

7. Selanjutnya, lakukan pembayaran, kemudian jika sukses kode OTP akan dikirim ke nomor ponsel yang terdaftar di Kartu Prakerja;

8. Lalu, masukkan kode OTP yang dikirim dan klik tombol 'Verifikasi';

9. Peserta akan mendapatkan kode untuk dipakai di situs penyedia kursus;

10. Untuk lihat kode kupon cek di 'Detail Tagihan' atau Email.

Sementara bagi kamu yang belum lolos seleksi Kartu Prakerja, tenang saja.

Sebab, melansir Kompas.com masih akan ada lagi program Kartu Prakerja Gelombang 48 pada 2023.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan jika tahun depan penerima Kartu Prakerja akan menerima tambahan insentif sebesar Rp 4,2 juta, meningkat Rp 3.550.000.

Baca Juga: Program Kartu Prakerja Tuai Pujian Ratu Maxima Lantaran Dianggap Sukses Sejahterakan Rakyat, Siap Daftar Gelombang 48?

Rinciannya, bantuan biaya pelatihan sebesar Rp 3,5 juta, insentif pasca-pelatihan Rp 600.000 yang diberikan satu kali, dan insentif survei Rp 100.000 untuk dua kali pengisian.

Artinya, ada perbedaan jumlah pada bantuan biaya pelatihan dan insentif pasca-pelatihan.

Khusus untuk insentif pasca-pelatihan, penerima Kartu Prakerja sebelumnya mendapatkan Rp 600.000 yang disalurkan empat kali.

Airlangga mengatakan, Kartu Prakerja 2023 akan lebih difokuskan pada bantuan peningkatan skill dan produktivitas angkatan kerja.

"Program Kartu Prakerja akan lebih fokus pada peningkatan kompetensi angkatan kerja sebagaimana konsep awal program ini dicanangkan sebelum era pandemi Covid-19," kata Airlangga, dikutip dari laman resmi Kemenko Perekonomian.

Selain itu, Kartu Prakerja 2023 juga akan dilakukan dengan skema normal, sehingga implementasinya secara online, offline, atau hybrid.

Dengan skema itu, penerima bantuan sosial dari kementerian atau lembaga lain, seperti Kementerian Sosial, dimungkinkan untuk menerima manfaat program Kartu Prakerja.

GridPop.ID (*)