Find Us On Social Media :

BEJAT Ciumi Kemaluan Korban, Pria Ini Dibutakan Nafsu hingga Tega Tiduri Gadis di Bawah Umur Setelah Ditinggal Istri Merantau

By Luvy Octaviani, Senin, 28 November 2022 | 18:00 WIB

Ilustrasi kekerasan seksual.

1. Ajari anak tidak berinteraksi dengan orang asing

Berikan pemahaman tentang cara melindungi diri saat menjumpai orang yang mencurigakan.

Walaupun mereka masih kecil, tidak menutup kemungkinan mereka mendapatkan pelecahan ataupun kekerasan seksual.

Oleh karena itu perlu memberikan edukasi kepada buah hati tentang cara-cara untuk melindungi diri apabila menjumpai orang-orang yang mencurigakan, seperti memegang bagian tubuh yang tidak wajar dan tidak seharusnya disentuh, ataupun mengajak ke tempat yang sepi.

2. Ajari anak untuk speak up

Pelaporan dan pengungkapan pelaku, baik yang dikenal maupun tidak dikenal.

Salah satu kendala dalam mengungkap kekerasan seksual pada anak ialah ketidakberanian anak menceritakan atau mengungkapkan kejadian yang telah menimpanya karena takut dimarahi, tidak diterima, dikucilkan dan lain sebagainya.

Oleh karena itu orangtua maupun guru sebaiknya dapat mendorong dan membiasakan anak untuk selalu terbuka menceritakan kejadian-kejadian yang mereka alami.

Dengan demikian maka perlu menciptakan rasa aman dan nyaman saat anak bercerita.

Baca Juga: Kelewat Suhu! Suami Selingkuh Lewat Spreadsheet Selama 5 Tahun hingga Punya Anak, Begini Taktiknya