Find Us On Social Media :

Diejek Gendutan Setelah Lahiran, Aurel Hermansyah Punya Tips Jitu Turunkan Berat Badan, Ternyata Pantang Konsumsi Ini

By Luvy Octaviani, Sabtu, 3 Desember 2022 | 09:43 WIB

Aurel Hermansyah

"Konsumsi karbohidrat berlebih adalah salah satu penyebab obesitas, karena di dalam tubuh kelebihan gula ini akan disimpan sebagai lemak," kata Seala Septiani dalam acara temu media bertajuk "Cegah Diabetes dengan Diet Karbohidrat" yang diadakan oleh SoyJoy di Jakarta (29/8/16).

Ia menjelaskan, orang dengan berat badan normal membutuhkan 2.000 kalori perhari dengan kebutuhan karbohidrat 300 gram.

Sedangkan orang yang kegemukan harus dibatasi dengan mengonsumsi 1.500 kalori dan karbohidrat kurang dari 180 gram.

Seala Septiani menambahkan kalau kebanyakan orang tidak sadar dengan asupan karbohidrat mereka.

"Makan nasinya banyak, lauknya juga mengandung tepung, lalu minumnya es teh manis. Semua ada karbohidratnya," ujar ahli gizi yang banyak melakukan penelitian tentang obesitas ini.

Ia mengatakan kalau diet rendah karbohidrat memang terbukti lebih efektif mengurangi berat badan ketimbang diet lemak.

Bila kita merasa harus makan nasi, sebaiknya kurangi porsinya atau ganti nasi putih menjadi nasi merah.

"Memang ada juga orang yang takut kalau porsi nasinya berkurang nanti kelaparan atau tidak bisa berpikir. Siasati dengan mengonsumsi camilan tinggi serat kira-kira dua jam sebelum makan," saran Seala.

Baca Juga: Ogah Terus Dikecewakan Lelaki, Ayu Ting Ting Bakal Mau Menikah Jika Calon Suami Penuhi Syarat Khusus Ini!

GridPop.ID (*)