GridPop.ID - Kasus penyiksaan terhadap seorang ART di Pemalang, Jawa Tengah sedang viral.
Seorang ART berinisial SK (23) disiksa oleh majikan dan rekan kerjanya layaknya seekor binatang.
Melansir Tribunnews.com, SK disiksa oleh majikan dan lima rekan ART lainnya.
Dalam penyiksaan tersebut, SK disiram air panas hingga diborgol di kandang anjing oleh majikannya.
Hal ini disampaikan oleh kata Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Ratna Quratul Aini.
"(Bentuk penyiksaan) disiram air panas kakinya, diborgol di kandang anjing," terang Ratna pada awak media.
Aksi keji ini, kata Ratna, terjadi pada bulan September lalu.
Motif Penyiksaan
Pihak kepolisian pun melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus kekerasan ini.
Mereka menemukan jika kasus ini bisa terungkap lantaran jajaran Polda Metro Jaya menerima informasi yang didapat oleh Polres Pemalang.
"(Motif) si korban ketahuan mencuri pakaian dalam majikan," terang Ratna.
Ratna mengungkap alasan rekan seprofesinya yang juga bekerja pada majikan yang sama ikut menyiksa SK karena takut dianggap berkomplot dengan korban.
"Karena pertama dia disuruh juga oleh majikannya, karena kalau mereka tidak mau ikut penganiayaan mereka disangka komplot oleh korban. Kemudian ART yang lain juga gemes karena ulah dia, akhirnya yang lain juga pada kena," tuturnya.
Terkait kasus ini, polisi telah menahan delapan orang tersangka majikannya yang terdiri dari pasangan suami-istri (pasutri) berinisial SK (69) dan MK (68).
Selanjutnya, anak majikannya berinisial JS (22) hingga lima rekan seprofesinya yang bekerja dengan majikannya tersebut berinisial T, IN, E, O, dan P.
Sementara itu diberitakan Kompas.com, korban SK alias Siti Khotimah kini dirujuk ke RSUD Dr M Ashari Pemalang oleh pihak Polres Pemalang.
Kakak dari Imah, Isnaeni, menuturkan bahwa adiknya bekerja di Jakarta sejak sekitar tujuh bulan lalu. Dalam tiga bulan pertama, komunikasi dengan keluarga lancar. Setelah itu, mereka hilang kontak, kemudian keluarga mendapatkan kabar mengerikan.
"Saat majikannya pada tidur, adik saya kabur," kata Isnaeni kepada wartawan, Jumat (9/12/2022).
Kepada Isnaeni, Imah mengaku dianaya oleh dua majikannya, suami istri. Kedua kakinya melepuh karena disiram air panas.
Bahkan dia dianiaya sambil diborgol.
"Saat malam kabur, Imah bertemu temannya, sopir taksi online. Hingga akhirnya dibawa pulang ke Moga, Pemalang," kata Isnaeni.
GridPop.ID (*)