GridPop.ID - Warga Desa Cipenjo, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor dihebohkan dengan kasus pencurian kotak amal mushola.
Mirisnya lagi pelaku pencurian kotak amal mushola merupakan dua prang bocah.
Melansir TribunnewsBogor.com, diungkapkan dua orang bocah tersebut nekat melakukan pencurian pada 12 Desemer 2022 waktu dini hari.
Namun sebelum aksinya berhasil, kedua bocah tersebut ketahuan warga.
Aksi netak kedua bocah itu pun terekam kamera CCTV yang sempat viral di media sosial.
Insiden pencurian ini pun dibenarkan oleh Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana
Desi menerangkan jika motif pencurian uang dari kotak amal itu hanya untuk jajan.
"(Motifnya) Ya buat jajan aja," kata Desi.
"Meninjaklanjuti kejadian tersebut, pihak kepolisian dari Polsek Cileungsi Polres Bogor pun mendatangi lokasi kejadian," kata Iptu Desi Triana.
Kasus ini pun diselesaikan secara kekeluargaan dan berakhr damai.
Kapolsek Cileungsi Kompol Zulkarnaen mengatakan bahwa kedua belah pihak sepakat bahwa kejadian tersebut diselesaikan secara kekeluargaan.
Serta akan dilakukan pembinaan terhadap kedua anak yang melalukan percobaan pencurian kotak amal tersebut.
"Terkait kejadian tersebut sudah kita selesaikan dengan melakukan pertemuan terhadap kedua belak pihak yakni warga Desa Cipenjo maupun orang tua dari anak yang melakukan percobaan pencurian,"
"Hasil dari musyawarah tersebut pun sudah dituangkan dalam surat perjanjian yang ditandatangani oleh kedua belah pihak," pungkas Kompol Zulkarnaen.
Kisah berbeda justru terjadi di Kabupaten Aceh Utara.
Seorang bocah laki-laki diseret dengan leher terikat dan keduanya tangannya terikat di belakang.
Merujuk artikel terbitan Kompas.com 30 Mei 2021 silam, leher bocah tersebut diikat dengan tali nilon warna kuning oleh seorang pria.
Sementara kedua tangannya diikat ke belakang dengan tali warna biru. Lalu bocah tersebut diseret seperti hewan disaksikan warga dan rekan sebayanya.
Bocah tersebut terlihat tak berkutik diperlakukan tak manusiawi.
Video berdurasi 15 detik tersebut direkam di Desa Ceumpeudak, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara.
Kapolsek Tanah Jambo Aye AKP Ahmad Yani membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan bocah tersebut mengambil uang kotak amal di masjid untuk makan.
Hal tersebut terpaksa ia lakukan karena ayahnya sedang sakit dan tak bisa bekerja.
Setelah mencuri, uang tersebut digunakan untuk beli makan ia dan ayahnya. Sementara sisanya diberikan kepada pamannya.
“Ayahnya sakit dan dirawat di rumah. Pelaku membeli makanan untuk dirinya dan ayahnya. Sisanya diberikan ke pamannya. Paman bocah ini menggenapkan uang Rp 1,5 juta sesuai isi celengan masjid itu dan sudah diserahkan,” kata Ahmad.
GridPop.ID (*)