Akhirnya kang Dedi Mulyadi membeberkan latar belakang dan penyebab terpuruknya ekonomi keluarga Yessi.
Ternyata ada musibah yang menimpa keluarga Yessy sehingga ekoniminya menjadi sulit.
Diketahui jika ayah Yessy sampai berjualan gas dan galon hingga memelihara kambing demi mencukupi biaya hidup.
Bahkan hasil dari usaha itu digunakan untuk ongkos pulang dan pergi berdinas di Cikarang.
Sementara uang gaji ayah Yessy digunakan untuk menutupi pinjaman di bank.
"Kenapa gaji tentaranya sedikit, karena uang yang dari baknya ibu pernah cerita ke saya yaitu ditipu oleh orang lain," jelas kang Dedi.
"Pura-pura meningkatkan taraf hidup tahunya malah jadi makin belang, jadi ada orang yang nawarin investasi penambangan emas di Kalimantan, tapi ya gitu pokoknya," tambah ibu Yessi.
"Diserahin ke orangnya gak balik lagi dan uangnya sampai 200 juta, kalo untuk panagkat Sersan Mayor ngambil uang ke bank 200 juta berapa tahun lagi itu bu cicilan, masih 4 tahun lagi," lanjut kang Dedi.
GridPop.ID (*)