Kedua, lutut berada pada posisi seperti kaki katak atau huruf m atua berjongkok.
Ketiga, hindari posisi kaki tergantung atau lutut lebih rendah dari pada panggulnya, karena dapat menghambat perkembangan panggul bayi.
Hindari gendongan menghadap depan karena membuat kaki bayi lebih tergantung-gantung.
Tips menggedong bayi untuk usia 6-9 bulan berbeda lagi.
Umumnya sudah memiliki tulang punggung otot kaki yang cukup kuat untuk gendongan pinggul.
Atau gendongan belakang, bisa juga menghadap ke depan.
Posisi ini memungkinkan bayi bisa melihat sekeliling sehingga menjadi simulasi positif.
Posisi gendong samping pinggang juga bisa dilakukan kalau kepala sudah bisa berdiri tegak.
"Sedangkan jika bayi sudah di atas 9 bulan, sudah belajar mandiri sehingga tidak disarankan sering digendong,"pungkasnya.
Tak ada yang menggendong bayi sesuai "pakem", seperti yang kerap diajarkan ibu pada putrinya yang baru melahirkan.
Melansir dari artikel Kompas.com, namun Anda harus tetap mengikuti pakem yang disebutkan tadi, yaitu tidak membahayakan leher dan kepalanya yang masih lemah.