Find Us On Social Media :

Keinginan Bercinta Tak Dipenuhi Ancam Cincang Buah Hati, Begini Kesaksian Suami Mama Muda Pedofil di Jambi

By Ekawati Tyas, Selasa, 7 Februari 2023 | 12:15 WIB

NT (25), mama muda yang lecehkan 17 anak di bawah umur di Jambi.

GridPop.ID - Kasus dugaan pencabulan yang dilakukan Bos Rental PS di Kota Jambi terus menguak fakta baru.

Kini giliran suami tersangak NT (20) yakni AF yang buka suara soal penyimpangan seksual istrinya.

Mengutip Tribun Medan, diberitakan sebelumnya bahwa NT melakukan pelecehan seksual terhadap 17 anak di bawah umur di kediamannya di Rawasari, Alam Barajo, Kota Jambi.

Tersangka memaksa para korban menyentuh area sensitif tubuhnya.

Suami NT, AF menguak fakta mengejutkan di balik aksi pelecehan istrinya.

Rupanya wanita berusia 20 tahun itu sering mengancam akan menganiaya anaknya jika permintaan berhubungan intim tak dikabulkan suaminya.

Bukan itu saja, AF mengungkap penyimpangan istrinya yang salah satunya adalah menyayat tangannya sendiri.

Hal tersebut diungkapkan oleh Dirreskrimum Polda Jambi, Kombes Andri Ananta Yudhistira saat pemeriksaan AF di Mapolda Jambi.

"Dari keterangan suaminya, dia mengaku melihat istrinya menyayat tangannya menggunakan silet," kata Andri, Senin (6/2/2023).

Selain itu, dikatakan bahwa NT mengancam menganiaya darah dagingnya sendiri jika keinginan berhubungan badan tak dipenuhi AF.

"Apabila suami tidak bisa melayani tersangka, mengancam akan mencincang anaknya," sebut Andri.

Baca Juga: Paksa Korban Sentuh Bagian Sensitifnya, Mama Muda di Jambi Nekat Lecehkan Belasan Bocah yang Sedang Asyik Bermain PS

"Anaknya satu, masih usia 10 bulan," tambahnya.

Hal tersebut membuat polisi akan melakukan pemeriksaan kejiwaan tersangka.

Rencananya, pemeriksaan akan dilakukan pekan ini.

"Kita akan lakukan pemeriksaan kejiwaan tersangka, bersama UPTD PPA Provinsi Jambi. Akan diperiksa di rumah sakit Jiwa Provinsi Jambi," tuturnya.

Di sisi lain, orang tua salah satu korban mengungkap bahwa pelaku dan korban tinggal di kawasan yang sama seperti dilansir dari Kompas.com.

Pelaku memiliki usaha rental PS di kediamannya.

Aksi pencabulan terjadi saat para korban sedang bermain Play Station di rumah pelaku.

Pelaku menutup rumahnya, kemudian memaksa para korban menuruti nafsu birahinya.

"Ini kami melapor ada 11 anak korban pelecehan seksual," jelas Eff dilansir dari Tribun Jatim, Jumat (3/2/2023).

NT, dikatakan Eff sering memaksa para korban yakni para laki-laki menyentuh payudara serta bagian intim lainnya.

Tapi, pelaku justru memutarbalikkan fakta saat kasus ini terkuak.

Baca Juga: Lecehkan Anak Laki-laki Dibawah Umur, Ibu Muda Ini Minta Korban Sentuh Bagian Sensitifnya

NT mengaku sebagai korban pelecehan.

Itulah sebabnya, orang tua korban yang sebenarnya melaporkan kasus ini ke polisi.

"Si pelaku nyuruh anak-anak ini untuk menyentuh payudaranya si pelaku sendiri.

Nah, kami melapor karena dia malah mengaku sebagai korban pelecehan, padahal dia yang meminta sendiri," kata Eff.

Sedangkan korban perempuan diminta untuk mengintip saat NT dan suaminya melakukan hubungan badan.

"Suaminya tidak tahu, karena dia nyuruh korban mengintip dari luar, dengan membuka sedikit jendela. Memang korban sering dicekoki film dewasa," kata Eff.

Dugaan pelecehan seksual lainnya adalah pelaku sering menyentuh bagian kemaluan korban anak laki-laki.

Pelaku memaksa korban untuk memenuhi hasratnya yang tidak wajar tanpa sepengetahuan suaminya.

"Suaminya juga syok pas tahu kejadian ini," kata Eff.

GridPop.ID (*)