Meski demikian, Cao Khai dengan tegas membantahnya.
Setelah itu, Tran Quy mendapat nasihat dari seorang ahli bahwa suaminya mungkin memiliki penyakit fisiologis.
Oleh karena itu, dia segera bergegas pulang untuk mendesak suaminya pergi ke dokter.
Tetapi Cao Khai juga menolak dan menegaskan bahwa kesehatan seksualnya normal, hanya saja tidak tertarik pada istrinya.
Dia berkata bahwa Tran Quy meminta melakukan hubungan seksual 3 kali seminggu.
Tetapi dia hanya bisa melakukannya 3 kali sebulan. Dia merasa dijadikan budak nafsu oleh istrinya.
Namun pada akhirnya, hubungan rumah tangga Cao Khai dan Tran Quy merenggang.
Keduanya masih belum bisa berdamai satu sama lain.
Hingga pada akhirnya, Cao Khai tidak tahan lagi dengan nafsu birahi istrinya yang tinggi.
Dia akhirnya memutuskan untuk mengajukan gugatan cerai di Pengadilan Distrik Thanh Ha.
Hubungan rumah tangga yang telah ia bangun pun kandas.