Perubahan jumlah urine
Jumlah dan frekuensi urine bayi adalah indikator penting tentang kehidratan mereka.
Bayi yang terhidrasi dengan baik biasanya memiliki urin yang berwarna terang dan sering buang air kecil.
Namun, jika bayi mengalami dehidrasi, jumlah urine dapat berkurang, atau urin dapat terlihat lebih pekat dan berbau kuat.
Salah satu gejala dehidrasi yang kurang diketahui adalah mata cekung. Ketika bayi mengalami kekurangan cairan, area di sekitar mata mereka dapat terlihat cekung atau terlihat lebih dalam dari biasanya.
Hal ini terjadi karena kekurangan cairan dalam tubuh menyebabkan penurunan volume pada jaringan di sekitar mata.
Mengantuk berlebihan atau tidak aktif
Bayi yang mengalami dehidrasi cenderung menjadi lemah, lesu, dan tidak aktif. Mereka mungkin terlihat sangat mengantuk dan kurang energi dibandingkan dengan biasanya.
Jika bayimu tampak terus-menerus mengantuk atau tidak aktif, perhatikan apakah ada gejala lain dari dehidrasi yang mungkin terjadi.
Menggigil atau suhu tubuh rendah