"Ya, kami menggunakan tas utuh kadang-kadang 2," imbuhnya.
Netizen yang meninton pun auto syok hingga memberondong video tersebut dengan sejumlah komentar.
Salah satu netizen mengungkapkan bahwa dirinya bisa saja terkena diabetes jika minum minuman tersebut.
"Saya akan terkena diabetes," tulisnya.
"Saya ingat saya menyesap (es teh) dan hampir pingsan," komentar yang lain.
"Itu sangat manis seperti 10 kaleng diabetes," sambungnya.
Namun, beberapa orang di kolom komentar yang mengaku sebagai karyawan McDonalds mengklaim bahwa mereka tidak menggunakan cara yang sama saat membuat es teh.
Mereka menyebutkan, cabang yang berbeda memiliki cara pembuatan es teh yang berbeda.
Situs resmi McDonalds mencantumkan teh manis berukuran besar mengandung 40 gram gula, meskipun karyawan menyarankan ada lebih dari itu.
Sementara itu, The Dietary Guidelines for Americans merekomendasikan bahwa gula tambahan harus kurang dari 10 persen dari total kalori harian, menurut US Food and Drug Administration.
Misalnya, diet harian 2.000 kalori akan memungkinkan gula tambahan senilai 200 kalori, atau 50 gram per hari.
Sebagai tambahan, mengkonsumsi banyak gula tentu saja tak baik untuk kesehatan.
Dilansir oleh kompas.com menurut data Cleveland Clinic, pnelitian menunjukkan bahwa orang yang makan banyak gula tambahan berisiko lebih besar meninggal akibat penyakit jantung.
Gula mempengaruhi jantung dalam beberapa cara. Di antara yang paling jelas adalah penambahan berat badan.
“Diet tinggi gula dapat menyebabkan obesitas. Dan obesitas meningkatkan risiko diabetes, tekanan darah tinggi, dan kolesterol tinggi — yang semuanya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung,” ucap Patton.
GridPop.ID (*)