Find Us On Social Media :

Selain Kehamilan, Ini 8 Hal Sebabkan Haid Tidak Teratur, mulai dari Stres hingga Gangguan Tiroid

By Andriana Oky, Senin, 14 Agustus 2023 | 18:30 WIB

Ilustrasi Datang Bulan.

Baca Juga: Haid Tidak Teratur Setiap Bulan? Ikuti 6 Cara Ini untuk Mengatasinya

Para wanita yang memasuki masa menopause tidak akan mengalami haid selama setidaknya 12 bulan.

Meskipun umumnya dimulai pada usia sekitar 50 tahun, kondisi ini juga bisa dialami oleh beberapa wanita di usia yang lebih muda.

Mengalami insufisiensi ovarium prematur (POI)

Insufisiensi ovarium prematur (POI) terjadi ketika ovarium berhenti bekerja secara tiba-tiba sebelum seseorang mencapai usia 40 tahun.

Kondisi ini berbeda dengan menopause, namun akan membuat penderita memiliki siklus haid yang tidak teratur.

Mengalami sindrom Cushing Sindrom Cushing 

Cushing Sindrom Cushing  adalah gangguan hormon yang disebabkan oleh paparan kortisol yang tinggi atau jenis obat lain yang mirip dengan kortisol.

Kondisi ini akan menyebabkan penderita mengalami siklus haid yang tidak teratur atau menstruasi yang berhenti sama sekali.

Gejala awal kehamilan

Melansir TribunJakarta.com diungkapkan perlu diketahui proses ovulasi terjadi pada hari ke 13 hingga 20 setelah hari pertama haid terakhir.

Akan tetapi, hal ini dipengaruhi oleh berapa lama siklus haid seorang wanita tersebut.

Baca Juga: Kerap Pusing saat Datang Bulan? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

Umumnya, wanita yang sedang hamil muda akan mengalami beberapa kondisi seperti kram perut, mual muntah, hingga kelelahan.

Selain dari lima gejala tersebut, terdapat juga beberapa ciri lainnya yang bisa dikenali sebagai tanda-tanda awal kehamilan.

Ciri-ciri tersebut, meliputi :

Meski begitu, tidak semua ibu hamil mengalami kondisi yang sama.

Pada beberapa ibu, kehamilan awal bisa saja tidak menunjukan gejala apapun yang berlebih.

Oleh sebab itu, cara terbaik untuk mengetahui kehamilan adalah dengan melakukan cek kehamilan.

GridPop.ID (*)