Diwartakan Kompas.com, pembunuhan tersebut dipicu rasa sakit hati Frengki karena dimaki Dede.
“Korban dan pelaku sama-sama bekerja di warung Seblak milik N. Pelaku mengaku kesal karena sebelum kejadian dimaki-maki oleh korban.
Kemudian ia pun emosi dan merencanakan membunuh korban,” kata Wakapolres Lubuklinggau, Kompol Asep saat gelar perkara, Senin (18/9/2023).
Pada Rabu (6/9/2023), tersangka Dede menikam korban dengan menggunakan pisau ketika sedang tertidur pulas.
Setelah itu, ia pun langsung melarikan diri dan membawa kabur sepeda motor milik Frengki.
GridPop.ID (*)