Find Us On Social Media :

Aborsi Online Bikin Heboh, Cara Dokter Gadungan Pandu Korbannya Terkuak, Dinkes Soroti Hal Ini

By Luvy Octaviani, Kamis, 9 November 2023 | 08:44 WIB

ilustrasi aborsi

"Saran kami untuk terkait dengan kesehatan dan kepentingan tubuh kita, lebih baik bertemu langsung dengan dokter yang memang punya izin kompetensinya seorang dokter. Sehingga obat atau trafi yang diterapkan sesuai dengan keilmuam yang dimiliki dan sesuai kebutuhan," katanya.

Lebih jauh, kata Diah, obat tersebut digunakan oleh remaja atau pemudi yang tak mengetahui terkait medis karena telah melakukan hal yant tak seharusnya, dan terjadi hal yang tak diinginkan.

Maka, kata Diah, sebagai orang tua harus menjaga dan memperhatikan anaknya, perhatikan mereka supaya mereka tak merasa berjalan sendiri dan tak ada yang melindungi.

"Memang tak mudah bagi orang tua sekarang, tapi harus memperhatikan anaknya secara penuh.

Supaya mereka tak terjerumus terhadap apa-pa yang seharusnya tak mereka lakukan, " ucapnya.

Dampak Aborsi yang Tidak Aman untuk Kesehatan

Melansir dari laman kompas.com, aborsi adalah proses medis untuk mengakhiri kehamilan dan mencegah kelahiran bayi.

Bergantung pada usia kehamilan, aborsi dapat dilakukan dengan minum obat atau menjalani prosedur pembedahan.

Aborsi tidak sama dengan keguguran.

Saat keguguran, kehamilan berakhir tanpa intervensi medis, walaupun perawatan medis mungkin dibutuhkan setelah keguguran.

Baca Juga: Diminta Aborsi, Mahasiswi Ini Viral di TikTok Usai Ngaku Dihamili Seorang Oknum Polisi Mamasa

Ada banyak alasan seorang wanita memutuskan untuk melakukan aborsi.