GridPop.ID - Kasus kematian Dante, anak artis FTV Tamara Tyasmara dan DJ Angger Dimas tengah menjadi bulan-bulanan publik.
Seperti diketahui, kekasih Tamara Tyasmara, Yudha Arfandi (YA) ditetapkan sebagai tersangka atas tewasnya Dante.
Sementara itu, seseorang yang diduga keluarga Yudha Arfandi mengungkap hal mengejutkan.
Melansir dari TribunJakarta.com, seseorang yang mengklaim sebagai bagian dari keluarga Yudha Arfandi, menyangkal tuduhan pembunuhan yang dialamatkan kepada kekasih Tamara Tyasmara itu.
Keluarga YA justru meminta Tamara Tyasmara untuk bersuara dan mengungkapkan kebenaran mengenai kematian Dante.
Seperi diketahui, Dante tewas di kolam renang di Jakarta Timur pada akhir Januari 2024 lalu.
Yudha Arfandi telah menjadi tersangka dalam kasus kematian Dante, dengan rekaman CCTV yang menunjukkan Yudha sengaja menarik Dante ke dalam air kolam renang.
Setelah kasus ini menjadi viral, seseorang yang mengaku sebagai keluarga Yudha Arfandi memberikan klarifikasi melalui akun Instagram bernama svrramadhani.
Mereka membantah bahwa Yudha Arfandi adalah seorang pembunuh.
Ia bahkan membagikan video yang menunjukkan kedekatan antara Dante dan Yudha Arfandi.
"Abang saya bukan pembunuh, di video ini pun @tamaratyasmara kamu kan yang rekam!!!" tulisnya dikutip TribunJakarta.com, Minggu (11/2/2024).
Baca Juga: 2 Kemungkinan Motif Yudha Arfandi Tega Tenggelamkan Dante Diungkap Pakar
Beberapa video telah diunggah oleh adik dari tersangka.
Semua rekaman tersebut dilakukan di kolam renang.
Dalam video tersebut, Dante terlihat sedang diajari berenang oleh kekasih ibunya.
"Ini salah satu video bukti seberapa dekat abang saya yang sekarang menjadi tersangka bersama alm Dante," sambungnya.
Meskipun demikian, akun tersebut mengakui bahwa ada kelalaian yang dilakukan oleh kakaknya yang berujung pada kematian Dante.
Namun, adik pelaku mengklaim bahwa kelalaian utama terletak pada ibu Dante.
Oleh karena itu, adik pelaku meminta Tamara untuk memberikan penjelasan yang jujur mengenai kejadian tersebut.
"Saya membenarkan adanya kelalaian tapi yang menjadi peran utama kelalaian itu harusnya anda @tamaratyasmara,"
"Anda tahu kebenarannya, yang ada percayakan untuk dititipin ditemenin main bersama anaknya juga, sekarang anda bikin seolah-olah sengaja ingin bunuh anak anda,"
"Kenyataannya sudah sering anda titipin untuk djaga dan bermain bersama, @tamaratyasmara speak the truth!" tulisnya.
Sebagai informasi, dari rekaman CCTV yang diamankan oleh pihak kepolisian, terlihat bahwa Yudha Arfandi tampak sengaja menarik Dante ke dalam air.
Yudha Arfandi telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan dengan ancaman hukuman yang serius.
Dante tenggelam di samping seorang bocah perempuan.
Rekaman CCTV yang diunggah oleh tvOneNews di YouTube menunjukkan dengan jelas tindakan Yudha yang diduga sengaja menenggelamkan Dante di kolam renang.
Awalnya, kolam renang terlihat sepi, dengan Dante berada di tepi kolam.
Ada juga seorang bocah perempuan yang berada di dekat Dante.
Yudha, awalnya berada di tengah kolam, kemudian berenang mendekati Dante di tepi kolam.
Yudha tampaknya memperhatikan sekeliling sebelum melakukan tindakan yang tidak terduga.
Dia langsung menarik Dante ke dalam air dari belakang.
Dante tidak terlihat di permukaan air selama beberapa saat.
Tindakan Yudha menenggelamkan Dante terjadi sebelum Dante kehilangan kesadaran.
Yudha kemudian mengangkat Dante ke tepi kolam seolah memberikan bantuan, sementara seorang bocah perempuan yang berada di dekat Dante tampak memperhatikan kejadian tersebut.
YA Akui Benambkan Dante untuk Latihan Pernapasan
Melansir dari Kompas.com, polisi mengatakan bahwa Yudha Arfandi, kekasih Tamara Tyasmara, memiliki niat untuk melatih pernapasan Raden Adante Khalif Pramudityo alias Dante (6 tahun), anak Tamara, ketika mereka sedang berenang.
Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, Yudha mengaku bahwa dia mencoba untuk menenggelamkan Dante agar tidak takut air.
"Tersangka mengakui berenang di air selama 2,5 jam dan diduga menyelamkan korban bertujuan latihan pernapasan," kata Wira saat dikonfirmasi, Minggu (11/2/2024).
"Ya alasannya biar lebih kuat, tidak terlalu panik dan tidak takut air," tutur dia.
Sementara itu, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu, mengungkapkan bahwa tersangka diinterogasi dengan 62 pertanyaan selama pemeriksaan.
Namun, ia belum memberikan informasi lebih lanjut mengenai pertanyaan-pertanyaan tersebut.
"Sudah dilakukan pemeriksaan tahap pertama 36 pertanyaan, dilanjutkan kemarin26 pertanyaan," kata Rovan.
Dia juga menyatakan bahwa polisi masih terus menyelidiki keterangan Yudha Arfandi terkait insiden ini.
"Masih akan di lanjutkan lagi besok pemeriksaan terhadap tersangka," tambah ia.
Baca Juga: Sosok Mantan Istri Yudha Arfandi, Postingan Setelah YA Jadi Tersangka Jadi Sorotan
(*)