Culas, licik, dan curang sangatlah merugikan orang lain, dan diri sendiri juga bakalan rugi di sisisi-Nya, serta setelah diketahui bahwa dia culas, maka dia akan rugi besar.
Itulah maksud dari apa itu mental culas, simak juga beberapa bahasa gaul lainnya yang viral belakangan ini.
Ciri-ciri Orang Licik
1. Kemampuan Manipulasi: Mereka ahli dalam mempengaruhi atau mengendalikan orang lain untuk keuntungan pribadi, seringkali dengan cara yang halus atau menyesatkan.
2. Pesona atau Karisma: Orang licik sering menggunakan pesona atau karisma untuk memenangkan kepercayaan dan simpati, membuat orang lain lebih mudah dipengaruhi.
3. Kepintaran dalam Berbicara: Mereka cenderung pandai berbicara, menggunakan kata-kata dengan cermat untuk meyakinkan, mengelabui, atau mengalihkan perhatian.
4. Tidak Transparan: Sering menyembunyikan niat atau perasaan sejati mereka, membuat sulit bagi orang lain untuk memahami motif sebenarnya.
5. Pemikiran Jangka Pendek: Fokus pada keuntungan atau kepuasan jangka pendek daripada memikirkan konsekuensi jangka panjang dari tindakan mereka.
6. Mementingkan Diri: Cenderung menempatkan kepentingan pribadi di atas kepentingan orang lain, bahkan jika hal itu berarti menyakiti atau menggunakan orang lain.
7. Ketidakjujuran: Mereka sering berbohong atau mengelak untuk menyembunyikan kebenaran atau memanipulasi situasi.
8. Kemampuan Beradaptasi: Dapat dengan cepat menyesuaikan perilaku atau strategi mereka untuk mengambil keuntungan dari situasi atau orang.
Baca Juga: Semuanya 'Good Looking', Kisah Pasutri yang Punya 9 Anak Berpenampilan Menarik Ini Viral di TikTok
9. Menggunakan Informasi untuk Keuntungan Pribadi: Cenderung mengumpulkan dan menggunakan informasi tentang orang lain sebagai leverage atau untuk manipulasi.
10. Kurangnya Empati: Sering kali tidak memperlihatkan kepedulian atau empati terhadap perasaan atau kebutuhan orang lain, fokus pada apa yang dapat mereka peroleh dari situasi tersebut.
11. Menikmati Permainan Kekuasaan: Menemukan kepuasan dalam mengontrol atau memiliki kekuasaan atas orang lain, seringkali melalui cara-cara yang tidak etis atau manipulatif.
12. Menghindari Tanggung Jawab: Cenderung menghindari tanggung jawab atas tindakan mereka, terutama jika tindakan tersebut menghasilkan konsekuensi negatif. GridPop.ID (*)