GridPop.ID - Viral di media sosial video seorang pria menampar dan meludahi seorang wanita.
Insiden pemukulan itu terjadi di salah satu restoran cepat saji Kendari, Sulawesi Tenggara Minggu, (8/4/2024).
Pria berinisial H itu memukul sosok wanita cantik karena merasa tersinggung dengan ucapan wanita tersebut.
Melansir TribunTrends.com, Kanit Pidum Polresta Kendari, IPDA Laode Sadi membenarkan kejadian tersebut.
"Motifnya karena tersingung," ujarnya, Senin (8/4/2024).
IPDA Laode Sadi juga menyampaikan saat ini pelaku sudah diamankan di Mako Polresta Kendari.
"Sudah diamankan tadi malam, sementara pelaku berada di Polres," ujarnya.
Karena perbuatannya, H terancam hukuman penjara 2,8 tahun.
Baca Juga: 5 Hari Lebih Cepat, Masjid Aolia di Gunungkidul Viral Usai Laksanakan Salat Idul Fitri Lebih Awal
Diberitakan Tribunnews.com viral di media sosial video berdurasi 26 detik yang merekam aksi pemukulan H terhadap seorang wanita.
Video berdurasi 26 detik itu memperlihatkan wanita yang mengenakan baju bermotif batik berwarna merah tengah merekam dirinya.
Lalu, tiba-tiba, wanita tersebut menengok ke belakang dan telah duduk seorang pria bersama sosok yang diduga adalah kekasihnya.
Namun, wanita itu lalu mengatakan sesuatu yang diduga ditujukan kepada pria tersebut.
"Kayak ada alien yang dateng," kata wanita tersebut.
Sontak, tiba-tiba pria itu tidak terima dan langsung memukuli wanita tersebut berulang kali.
"Mulut, kalau punya mulut ya," kata pria itu sambil memukuli korban.
Lantas, pria tersebut sempat dilerai oleh wanita yang diduga kekasihnya itu.
Namun, pelaku justru meludah sembari memukuli korban beberapa kali.
Baca Juga: 'Saya Sudah Menderita 12 Tahun' Isak Istri di Kupang Pergoki Suami Bareng Pelakor di Kamar Kos
Kemudian, pelaku bersama wanita yang diduga kekasihnya itu langsung pergi dari tempat tersebut.
Pelaku dan Korban saling Kenal
Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi mengungkapkan motif FHT menganiaya IS diduga karena tersinggung degnan perkataan korban terhadap pelaku.
Di sisi lain antara pelaku dan korban sebenarnya saling kenal.
"Korban mengeluarkan kata-kata 'ANEH' dan perkataan tersebut didengar oleh pelaku dan tidak lama kemudian mendatangi korban sambil marah-marah dan melakukan penganiayaan," ujar Fitrayadi.
Baca Juga: Berujung Cekcok, Momen Sekelompok Pemuda Ditegur Warga saat Membangunkan Sahur Ini Viral