Disinilah awal mula kebusukan sang ayah terungkap. Kejelian Polisi menjadi kunci dalam membongkar kejahatan AN ayah dari H.
Kanit Reskrim Polsek Bengkong Iptu Marihot Pakpahan menyebutkan selama pemeriksaan ia melihat ada yang ganjal antara ayah dan anak itu.
"Memang kami lihat agak lain. Dari cara mereka saling menatap, duduknya agak berjauhan dan seolah kaku. Memang saya melihat ada yang agak janggal di kasus ini," cerita Marihot.
Kemudian keluarlah hasil visum dari klinik Polresta Barelang yang menyatakan korban mengalami kejadian itu secara berulang.
"Maksut kami kok hasilnya itu beda. Saya langsung tanya. Siapa saja orang yang pernah melakukan itu ke kamu. Padahal itu spontan saja pertanyaannya.
Korban keceplosan kalau ayahnya yang juga pernah melakukan itu kepadanya," sebut Kanit Reskrim ini lagi.
Akhirnya AN yang awalnya membuat laporan kemudian langsung diamankan hari itu juga.
"Bapaknya ini mungkin awalnya ingin mencari pembenaran. Tapi tuhan melihatkan siapa dia. Semuanya terbongkar dan dia malahan yang kita amankan duluan," sebut Marihot lagi.
Kasus Serupa
Kasus serupa juga dilakukan oleh seorang pria bernama Djamaludin (52). Ia merudapaksa anak kandungnya sendiri saat sang istri pergi bekerja.
Masih melansir TribunBatam.ID aksi Djamaludin terhenti hanya jika korban yakni J (16) yang tak lain putri kandungnya sedang datang bulan atau menstruasi.