"Aku menikah dengan suamiku. Aku tak akan menemukan yang sepertinya di Inggris. Aku punya anak. Awalnya senang disini, cuma akhir-akhir ini bertambah berat, aku sudah tak kuat," rengek Shamima.
Setelah bergabung dengan ISIS selama 4 tahun lamanya, Shamima mengaku tak pernah melakukan hal-hal 'berbahaya'.
Ia bahkan mengaku hidupnya di Suriah membuatnya lebih kuat, bahkan melihat kepala terpenggal di tong sampah saja tak membuatnya terganggu.
Baca Juga : Terungkap Karena Medsos, Polisi Bongkar Identitas dan Motif Pelaku Pembunuhan Sadis Siswi SMK Bogor
Merasa 'bangga', tapi kini Shamima merengek minta pulang ke kampung halamannya di Inggris.
Alasannya? Ia baru saja melahirkan seorang bayi.
"Aku takut bayi ini akan sakit di kamp pengungsian. Itulah mengapa aku ingin kembali ke Inggris. Setidaknya bayiku akan dapat terurus," ucapnya.
Baca Juga : Terungkap Karena Medsos, Polisi Bongkar Identitas dan Motif Pelaku Pembunuhan Sadis Siswi SMK Bogor
Source | : | The Sun,Sky News,The Times |
Penulis | : | Agil Hari Santoso |
Editor | : | Agil Hari Santoso |
Komentar