GridPop.id - Kisah getir dialami seorang siswi sekolah menengah.
Ia nekat melakukan sesuatu yang tak seharusnya dilakukan.
Pelajar SMA yang sedang mengikuti Ujian Nasional itu terpaksa menjual keperawanannya.
Bukan dengan harga fantastis, siswi SMA ini hanya menjual keperawanannya dengan harga Rp1,5 juta kepada seorang mahasiswa.
Gadis yang masih berusia 18 tahun ini tak memiliki cara lain untuk melunasi hutangnya selain dengan jalan menjual keperawanannya.
Melansir dari Tribun Jakarta, siswi SMA asal Tangerang ini baru saja usai mengikuti UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer).
"Hari ini kehidupan pribadi saya hancur, saya nggak punya pilihan lain," akunya tentang kenekatannya menjual keperawanan.
Awalnya, siswi SMA ini merasa terdesak karena dituduh mencuri uang kegiatan sekolah sehingga harus memperoleh dana dengan cepat.
"Saya dituduh mencuri uang itu, padahal saya sama sekali tidak melakukannya.
Saya bingung harus nyari uang ke mana, terpaksa saya lakukan ini," imbuhnya.
Siswi SMA ini mengaku tak berani meminta pada orang tuanya karena jumlah uang tersebut cukup besar.
Dirinya pun nekat melelang keperawanannya via media sosial.
Berkenalan dengan seorang mahasiswa yang mau menawarnya Rp1,5 juta, gadis ini lantas langsung setuju.
"Awalnya ragu sih, takut saja orangnya kabur setelah gituin saya," ceritanya.
Gadis ini pun merencanakan perbuatannya dengan mengganti seragam sekolah saat menuju hotel bersama mahasiswa hidung belang yang menawarnya.
"Perasaan campur aduk, takut, sedih, macam-macam," ujarnya.
Baca Juga : Millendaru Akui Dirinya Pria Tulen Pada Hotman Paris, 'Semuanya Masih Asli'
"Tapi saya janji, ini yang pertama, saya nggak akan mengulanginya," pungkas sang siswi.
Mengutip Kompas.com, beberapa waktu lalu, IN, 15, siswi sebuah SMP di kawasan Surabaya Selatan melakukan hal yang sama.
Ia ditemukan polisi dalam penggerebekan di Hotel Puspa Asri kamar 301 Jl Kenjeran Surbaya.
Ketika ditemukan, IN yang masih kelas III SMP itu dalam keadaan menangis dan masih mengenakan seragam sekolah warna biru dan kaos merah, sedangkan baju putihnya disimpan di dalam tas.
Sementara lelaki berusia sekitar 40-an tahun yang ada di kamar tersebut mengaku sama sekali belum menyentuh korban.
Namun, sebelum aksi mereka berlanjut, polisi sudah menggerebeknya.
Baca Juga : Ungkap Kondisi Rumah Tangganya dengan Iyan Sambiran, Nunung Beberkan Kelakuan 2 Brondong Mantan Suaminya
Baca Juga : Driver Ojek Online Dikerjai di Pompa Bensin, Yamaha Mio Miliknya Dapat Tagihan Ngawur
Source | : | Kompas.com,nova.id,Tribun Jakarta |
Penulis | : | None |
Editor | : | Grid. |
Komentar