Saat dilahirkan kondisinya sungguh memprihatinkan, darahnya mengandung alkohol 8 kali lebih banyak daripada orang mabuk pada umumnya.
Menurut pengakuan sang ibu, dia telah minum sejak awal kehamilannya, kemudian dia juga mabuk saat menjelang kelahirannya.
We R with U > Lithuania: Attempts 2 Tackle Pervasive Alcohol Harm https://t.co/MFyGfzPsHb @AurelijusVeryga @V_Andriukaitis #AlcPol #beatNCDs pic.twitter.com/3AI5JQ2COO
— IOGT International (@IOGTInt) August 30, 2017
Sang ibu dilaporkan dalam kodisi stabil, tetapi bayinya mungkin harus tinggal di rumah sakit selama beberapa hari, atau berminggu-minggu.
Hal itu bertujuan untuk menstabilisasi sistem tubuh bayi yang baru lahir tersebut.
Dokter mengatakan bahwa fungsi kardiopulmonal bayi mungkin menjadi masalah, seperti fungsi jantung dan pernafasan.
Walaupun kondisi bayi sudah stabil, tetapi masih perlu dirawat di rumah sakit setidaknya selama seminggu untuk memastikan bahwa tidak ada alkohol dalam tubuh.
Baca Juga : Mengejutkan, Hakim Bebaskan Pelaku Kekerasan Seksual Terhadap Kakak Beradik di Cibinong
Source | : | intisari-online.com,Euronews,Economic Daily |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Grid. |
Komentar