Tapi tak dipungkiri, El Rumi justru tak setegar ayahnya.
El mengaku merasakan kekecewaan.
"Ayah gak sedih, ayah di dalam tegar. Karena versi ayah, ayah membela kebenaran. Korban juga gak ada. Ya kita anak-anak kecewa lah," ungkapnya. (*)
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Corry Wenas Samosir |
Editor | : | Grid. |
Komentar