GridPop.id - Indonesia dan Arab Saudi tahun 2019 ini merayakan Lebaran pada hari yang berbeda.
Perbedaan ini bukan terkait zona waktu, tetapi buah dari keragaman syarat dan ketentuan untuk menetapkan awal bulan Syawal.
Indonesia dan Arab sama-sama melakukan dua metode untuk penetapan awal Syawal: penghitungan secara matematis atau hisab serta pengamatan hilal (bulan sapit tipis penanda awal bulan) secara langsung atau rukyat.
Namun, Indonesia dan Arab memiliki syarat dan ketentuan berbeda dalam rukyat sehingga Lebaran di Arab Saudi jatuh lebih awal, yakni pada Selasa (4/6/2019).
Dalam tulisannya pada Selasa (4/6/2019), astronom amatir Marufin Sudibyo mengungkapkan, Indonesia memiliki kriteria Imkan Rukyat.
Komentar