GridPop.ID - Dua hari sebelum Lebaran 2019, warga Kartasura, Sukoharjo, dikejutkan dengan suara ledakan bom.
Pada Senin (3/6/2019) pukul 22.30 WIB, insiden ledakan bom bunuh diri terjadi di Pos Polisi Tugu Kartasura.
RA (22), terduga pelaku bom bunuh diri yang merupakan warga Desa Wirogunan, Kartasura, mengalami luka parah hingga kini dirawat di rumah sakit.
Seorang tokoh nasional pun menyoroti peristiwa nahas tersebut.
Ia adalah Buya Syafii Maarif yang menyampaikan pendapatkan terkait aksi teror yang dilakukan oleh orang yang kalap.
"Yang kita sedih itu mereka memakai agama. Seakan-akan itu perintah Tuhan," ujar Buya Safii Maarif saat ditemui, Selasa (4/6/2019) dikutip dari Kompas.com via Tribunnews.com.
Baca Juga: Terungkap 5 Fakta Bom Bunuh Diri di Kartasura, Dari Sering Lihat Video Radikal sampai Identitasnya
Buya menyampaikan, Islam dan agama pada umumnya itu untuk membangun peradaban.
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com,Tribun Solo |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar