Maria juga sudah tiga tahun bekerja di pabrik yang terbakar pada jam istirahat makan siang itu.
Menurutnya, pemadam kebakaran terlambat datang sehingga api dengan cepat menghanguskan segalanya.
"Tadi pemadam lambat datangnya," ucapnya.
Dewi, warga sekitar pabrik kepada wartawan mengatakan, kebakaran diduga dari ledakan tabung gas yang membuat api langsung menyambar apa saja di rumah yang memproduksi macis atau korek api gas ini.
Para korban yang bekerja dalam satu ruangan tak sempat keluar dan terjebak di dalam api.
Sesaat setelah warga mencoba menolong dan memadamkan api, tiga unit pemadam kebakaran dari Pemerintah Kota Binjai dan Pemerintah Kabupaten Langkat tiba di lokasi.
"Kebanyakan korban dari Desa Sambirejo, keluargaku juga ada yang jadi korban," katanya.
Sementara empat korban yang selamat adalah mereka yang meniggalkan pabrik karena makan siang.
Source | : | Kompas.com,Tribun Medan |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar