Bunyi nyaring pun kembali terdengar.
“Nah ini ada. Tapi kok kalau dibalik (alatnya), jadi susah,” ujar Feni.
“Harus tepat (meletakkan alatnya) kali ya,” sahut Kumalasari.
Melihat cincin ketiga mengeluarkan bunyi, Feni kembali mencoba memeriksa jam berlian Kumalasari.
Awalnya, alat kembali tidak berbunyi. Kumalasari pun tampak agak panik.
“Kok nggak bunyi ya, harusnya bunyi loh,” ujar Feni.
Setelah alatnya dibolak-balik, akhirnya alat tersebut mengeluarkan bunyi nyaring.
Yang terakhir, kalung berlian Kumalasari yang diperiksa.
Source | : | Nakita.id |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Grid. |
Komentar