Hal itu diucapkan oleh Susi saat masih remaja, yaitu sekitar tahun 1982.
"Hal itu sekarang sudah jadi kenyataan. Selain helikopter, dia juga punya pesawat," kata Eka Santosa.
Kendati demikian, apa yang diucapkan oleh Susi Pudjiastuti tersebut sejatinya hal yang rasional.
"Dia bisa melihat apa yang tak bisa dilihat orang biasa, tapi ya rasional juga, karena gunung itu sudah gundul. Hanya saja, kita tidak tahu kapan bencananya akan datang," ucap Eka Santosa.
Eka Santosa menilai Susi Pudjiastuti memiliki kemampuan intelektual, tapi tidak meninggalkan sisi budaya Jawa.
"Dia tidak percaya mistik, tapi dianggunakan untuk menguatkan pendapatnya," ujar Eka Santosa.
Sementara itu, sosok mantan menteri yang dikenal nyentrik itu kembali ke kampung halaman di Pangandaran, Sabtu (26/10/2019).
Kedatangan Susi Pudjiastuti di kampung halaman pun disambut ribuan masyarakat.
Sebagaimana diketahui, jabatan Susi kini telah diemban oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo yang resmi dilantik pada Rabu (23/10/2019) di Istana Merdeka.
Setelah dirinya bebas dari tugas, Susi rupanya memilih untuk kembali ke tanah kelahirannya.
Source | : | Kompas.com,Tribun Jatim |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar