Di postingan selanjutnya, Tamara mengaku tak bisa berbuat apa-apa sampai harus menutup warungnya.
"Jangankan buka warung, mau masuk pintu rumah saja tdk bisa :'( Itu adalah Pintu masuk Rumahku. Semoga ada yg berbaik hati mau membantuku" tulisnya lagi.
Lalu, Tamara pun menceritakan lebih detail soal peristiwa yang ia alami itu.
"Sebenarnya dari kemarin aku ingin ungkapkan, tapi aku takut.. karena kan aku bersama anakku di Rumahku yg mereka keroyokan (cowok2) menutup akses pintu masuk Rumahku."
"Sekarang Kenzou sdh aman bersama bapaknya @mike_lewis. Thank you yah Mike, Kenzou sampai trauma mau masuk rumah. #batumejan #echobeach #canggu," tulis Tamara.
Tamara juga membagikan suasana mencekam di malam hari hingga ia tak berani masuk rumah.
"Seperti ini tiap malamku, mereka masih saja berdendang dan menutup akses masuk pintu utama rumahku.
Aku dan anakku pun tak bisa tidur. Takut masuk dan keluar pintu rumah, karena akses masuk ke rumahku dihalangi/tutup oleh mereka.
Sampai pagi pun aku tdk bisa tidur karena ketakutan akan mereka (cowok2) yg begitu byk, dan besok.. aku seperti biasa.
takut cari perkara keluar dari pintu utama rumahku, resah dan ketakutan. Iyaa.."
Source | : | Tribun Solo |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar