GridPop.ID - Salah seorang putri dari pedangdut ternama Elvy Sukaesih, Dhawiya Zaida baru-baru ini muncul kembali di layar kaca.
Sejak penangkapan sang suami untuk kedua kalinya, Dhawiya tampak tak mau banyak bicara ke media dan menghilang begitu saja.
Mengaku sempat histeris saat mendapat kabar buruk itu, kini Dhawiya Zaida akhirnya buka suara dan menceritakan kejadiaan tak menyenangkan itu dihadapan Feni Rose.
Sempat bungkam, artis Dhawiya Zaida akhirnya mau buka-bukaan soal permasalahannya dengan sang suami, Muhammad bin Anis atau Muhammad Basurrah.
Seperti yang diketahui, Muhammad kini tengah mendekam di penjara akibat kasus Narkoba.
Pasca sang suami dipenjara, Dhawiya Zaida sempat dikabarkan ogah membesuk Muhammad di tahanan.
Berbagai spekulasi pun bermunculan pasca kabar Dhawiya Zaida tak mau menjenguk sang suami merebak.
Namun kini, Dhawiya Zaida akhirnya mau buka suara di depan khalayak.
Diwartakan sebelumnya, menantu penyanyi dangdut Elvy Sukaesih, Muhammad bin Anis alias Muhammad Basurrah sudah dua kali berurusan dengan aparat kepolisian karena kasus Narkoba.
Terakhir, dia diamankan aparat kepolisian di kediaman Elvy Sukaesih di Jalan Usaha Nomor 18, Kelurahan Cawang Kecamatan Cililitan, Jakarta Timur, pada Sabtu (5/10/2019) dinihari.
Barang bukti yang diamankan yakni 2 plastik klip berisi narkotika jenis shabu, yang didapat di selipan jam tangan sebelah kiri, seberat 0,33 gram dan 0,33 gram brutto. Serta 1 plastik klip berisi narkotika jenis sabu di dalam bungkus rokok berisi 0,41 gram brutto.
Sebelum dibekuk polisi, Muhammad diketahui masih berstatus sebagai pengantin baru dengan Dhawiya Zaida.
Putri bungsu Elvy Sukaesih, Dhawiya Zaida dan Muhammad Basurrah baru menikah pada 29 Maret 2019.
Mendengar kabar suaminya ditangkap, Dhawiya Zaida diakui sang kakak, Fitria, sangat syok.
"Dhawiya yang baru tahu kaget syok," ucap Fitria dilansir dari laman Youtube MOP Channel, Rabu (9/10/2019).
Saat itu, kata Fitria, Dhawiya Zaida tak mengetahui bila suaminya ditangkap polisi.
Namun di malam sebelum penangkapan Muhammad Basurrah, Dhawiya pergi ke rumah sang kakak, Fitria.
"Dia dalam proses kita tenangin karena memang saya yang menyampaikan (kabar penangkapan Muhammad Bassurah) ke Dhawiya. Pada saat itu memang Dhawiya ada di rumah saya," ucap Fitria.
Saat menemui kakaknya, Fitria, Dhawiya curhat soal kondisi rumah tangganya yang mengaku sedang bertengkar hebat dengan suaminya.
Hal tersebut membut Fitria semakin heran karena menurutnya rumah tangga Dhawiya dan Muhammad Basurrah ini terlihat baik-baik saja.
Lebih dari dua bulan bungkam, Dhawiya Zaida pun akhirnya mau buka suara.
Dilansir dari tayangan Rumpi Trans TV edisi Kamis (19/12/2019), Dhawiya Zaida mengungkap soal pertengkaran yang terjadi antara ia dan sang suami.
Diakui Dhawiya Zaida, di awal pernikahannya, ia masih sering bertengkar dengan Muhammad.
"Pada saat itu, emang kamu sempat berantem. Itu masalah yang lama atau baru ?" tanya Feni Rose.
"Aku berantem itu kan karena kita baru juga adaptasi. Aku nikah kan baru. Jadi sebenarnya berantem biasa," ungkap Dhawiya Zaida.
Lebih lanjut, Dhawiya Zaida pun mengurai permasalahannya dengan sang suami.
Awal cekcok Dhawiya Zaida dengan Muhammad adalah karena sang suami pernah tidak pulang ke rumah.
Namun menurut Dhawiya Zaida, permasalahan itu telah ia dan suami selesaikan dengan baik.
"Cuma waktu itu sempat. Yang aku tahu kan dia kerja, terus dia pergi dan enggak pulang. Pada saat kejadian itu hari Jumat, siang itu dia masih pulang, kita ngobrol membahas masalah kita. Aku udah ngomong baik-baik," pungkas Dhawiya Zaida.
Alih-alih selesai, konflik rumah tangga Dhawiya Zaida justru kembali muncul ketika suaminya tiba-tiba menghilang di malam hari.
Ya, saat terbangun di malam hari, Dhawiya Zaida mengaku kaget karena tak menemukan sang suami.
"Aku ketiduran, dia juga tidur. Yang aku kaget, tiba-tiba malam itu aku mendusin (bangun) kok dia ( Muhammad) enggak ada ?" cerita Dhawiya Zaida.
"Tiba-tiba malam, kamu bangun dia enggak ada ?" tanya Feni Rose.
"Enggak ada. Di situ aku jadi bingung kan. Orang habis baikan terus dia pergi enggak ngomong-ngomong. Mungkin dia enggak tega bangunin aku atau gimana," ucap Dhawiya Zaida.
Panik suaminya tidak ada, Dhawiya Zaida pun berusaha untuk menghubungi Muhammad.
Namun alih-alih menjawab, Muhammad justru tak membalas pesan Dhawiya Zaida.
Alhasil, Dhawiya Zaida pun kesal dan marah.
"Aku coba telepon, enggak diangkat. Aku coba WA, dianya online tapi enggak dibalas. Nah di situ aku makin marah. Tadinya yang aku udah baik jadi marah," akui Dhawiya Zaida.
Kemarahan Dhawiya Zaida itu pun berlanjut hingga keesokan hari.
Meski marah, Dhawiya Zaida kala itu mengaku tak menaruh curiga berlebih kepada sang suami.
Pun dengan sangkaan bahwa kepergian Muhammad adalah karena kasus Narkoba.
"Aku enggak mikir jelek yang gimana-gimana. Karena sebelumnya dia baik aja. Dia enggak pernah yang kayak gitu-gitu. Aku tidak berpikir kalau itu (Narkoba). Dia orangnya enggak mau diributin. Hari itu sama sekali dia enggak balas," ucap Dhawiya Zaida.
Hingga akhirnya, Dhawiya Zaida pun dibuat terkejut saat mendengar kabar Muhammad ditangkap polisi karena Narkoba.
Tak cuma kaget pada saat penangkapan, Dhawiya Zaida pun mengaku sampai trauma dan ogah menjenguk sang suami di penjara selama satu bulan.
"Begitu kamu menerima kabar itu ?" tanya Feni Rose.
"Wah itu top banget sih, indah sekali. Yang pasti aku histeris ya. Sesungguhnya aku masih trauma. Salah satu (alasan) aku lama enggak besuk dia, lihat Polda kayak yang ih (trauma)," akui Dhawiya.
Meski sempat trauma, Dhawiya Zaida mengaku bahwa dirinya kini sudah menjenguk suaminya di penjara.
(*)
Source | : | Tribun Bogor |
Penulis | : | Sintia Nur Hanifah |
Editor | : | Popi |
Komentar