Evakuasi darurat dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya perang dengan Iran.
Menurut seroang warga Kurdi mengatakan, perang telah dimulai setelah ia mendengar ada ledakan besar di Erbil.
"Kami telah menunggu, ada ledakan besar di Erbil sekarang (Rabu, red) dan semua orang percaya perang telah dimulai."
"Inilah yang kami semua khawatirkan. Kami tidak tahu apa itu, tetapi (terdengar, red) sangat keras," paparnya kepada Daily Mirror.
Hingga saat ini, belum diketahui kerusakan atau korban jiwa terkait serangan Iran.
Tapi, ada laporan menyebutkan sebuah pesawat di landasan pacu pangkalan As di Al Asad telah hancur.
Juga sumber keamanan Irak mengatakan pada CNN ada korban jiwa yang diduga warga Irak.
"Tentara unit kerdirgantaraan IRGC telah meluncurkan serangan puluhan rudal terhadap pangkalan militer Al Asad atas nama martir Jenderal Qasem Soleimani."
"Balas dendam sengit oleh Pengawal Revolusi telah dimulai," ujar Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC). (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com,dailymail.co |
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar