Untuk menciptakan efek visual dan merayu para tamu, 25 kilogram (kg) es kering dimasukkan ke dalam kolam.
Namun, setelahnya orang-orang justru langsung tersedak dan pingsan.
Banyak orang terluka dan tiga tewas. Salah satu korban tewas adalah suami Yekaterina.
Yekaterina yang merupakan ibu dari dua anak, mengunggah video memilukan tentang putrinya yang bertanya, "Di mana ayah" di Instagram Story-nya.
Dia juga mengumumkan kematian suaminya di sebuah video.
Lantas, kenapa es kering bisa memicu petaka di acara tersebut?
Dilansir dari India Today, es kering mengandung karbon dioksida beku dan menghasilkan uap berat saat dimasukkan ke dalam air.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar