GridPop.ID - Wabah virus corona atau Covid-19 hingga kini masih menjadi perhatian utama publik.
Pasalnya, pandemi tersebut sudah banyak menjangkiti warga Indonesia termasuk beberapa pejabat negara dan tokoh-tokoh masyarakat.
Salah satunya adalah Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana yang kini telah dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
Kenyataan bahwa Cellica Nurrachadiana terinfeksi virus corona itu rupanya sempat membuat Annisa Pohan dilanda kekhawatiran.
Bagaimana tidak, beberapa saat sebelum dinyatakan positif, Annisa Pohan sempat bertemu dan berfoto dengan sang Bupati.
Alhasil, banyak orang menanyakan kabar kesehatan menantu Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.
“Sepuluh hari ini banyak sekali yang menanyakan kondisi saya, kesehatan saya dan keluarga, saya ucapkan terima kasih atas perhatian dan kasih sayangnya," ungkap Annisa dalam akun YouTube-nya, dikutip Kompas.com, Sabtu (4/4/2020).
Setelah pertemuan itu, Annisa Pohan mengalami batuk hingga 1,5 bulan dan suhu tubuhnya di atas 37 derajat.
Kondisinya itu sontak membuat Annisa sendiri merasa khawatir akan kesehatannya.
“Tapi seharusnya manusia rata-rata di bawah 37 suhu tubuhnya, kemudian batuk cukup parah, maksudnya jarang, tapi sekali batuk itu parah dan ada dahaknya dan saya melihat itu semua ada di ciri-ciri orang yang terjangkit dari Covid-19,” katanya.
Saat itu, Annisa hanya memikirkan nasib keluarga jika ia sampai dinyatakan positif Covid-19.
“Saya cuma berpikiran saya khawatir bagaimana cara mengurus suami dan anak jika saya positif,” ucap Annisa.
Ia mengaku menjalani tes swab pada 25 Maret 2020 lalu untuk mengetahui dia terpapar virus corona atau tidak.
"Itu saya menunggu hasil selama seminggu, seharusnya hasil swab tiga, paling lama empat hari, jadi saya menunggu dengan rasa cukup deg-degan," katanya.
Sambil menunggu, Annisa tetap mengikuti anjuran pemerintah dengan melakukan karantina mandiri.
Sambil menjelaskan dengan sesekali batuk, Annisa mengaku ikhlas akan hasilnya.
"Saya sudah ikhlas dan pasrah karena apa pun hasilnya sebagai manusia kita sudah berikhtiar untuk menghindari dan selalu sehat, jika virus itu kena (dinyatakan positif) itu takdir yang di atas," ungkapnya.
Ibu satu anak ini lalu memohon maaf baru bisa menjawab semua kekhawatiran itu sekarang karena hasil tes swab-nya baru keluar.
Namun, Annisa akhirnya dapat bernapas lega.
Pasalnya, ia dinyatakan negatif dari Covid-19.
“Alhamdulillah tadi pagi dikabari kalau hasilnya negatif, itu lega banget,” kata Annisa.
(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Sintia Nur Hanifah |
Editor | : | Sintia Nur Hanifah |
Komentar