GridPop.ID - Kasus virus corona di Indonesia bukan hanya diangkat media dalam negeri namun juga menarik perhatian media asing.
Berbeda dengan media tanah air yang fokus terhadap penanganan dan perkembangan covid-19, media asing malah menyoroti kisah penggali makam di Jakrta.
Hal ini dikarenakan beban kerjanya yang berat dengan risiko tinggi.
Ada dua media asing ternama yang mengangkat kisah penggali makam di Jakarta, yakni AFP (Perancis) dan South China Morning Post (China).
AFP memulai pemberitaannya dengan kesaksian dari penggali makam bernama Junaidi Hakim.
Saat jurnalis AFP memantau di lokasi pemakaman Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Junaidi sedang menyerukan rekan-rekannya agar kerja lebih cepat.
Ia mengungkapkan, mereka harus menyelesaikan satu makam kurang dari 10 menit, untuk menekan risiko tertular Covid-19.
"Begitu ambulans datang, kami keluarkan jenazahnya, kami bawa ke lubang lahad, langsung turun, kemudian langsung ditutup."
Source | : | kompas |
Penulis | : | Septiana Risti Hapsari |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar