GridPop.ID - Keberadaan pengemis di pinggir-pinggir jalan atau lampu merah memang kerap membuat resah sebagian orang.
Maka tak heran jika kemudian ada himbauan untuk mengabaikan keberadaan pengemis dengan tidak memberi mereka uang.
Selain itu, petugas Satpol PP juga kerap mengadakan razia untuk mengamankan jalanan dari keberadaan pengemis.
Seperti yang baru-baru ini dilakukan Satpol PP Kota Kediri.
Pada Jumat (18/9) kemarin, petugas berhasil menciduk seorang pengemis di Alun-alun Kota Kediti karena meresahkan warga dengan pakaian ketatnya.
Patroli Satpol PP Kota Kediri mengamankan Supardiyah, perempuan berdandan modis karena menjadi peminta-minta di Alun-alun Kota Kediri, Jumat (18/9/2020).
Supardiah sempat mendebat petugas dengan sejumlah argumentasi saat akan diangkut mobil patroli.
Namun setelah dilakukan pendekatan, Supardiyah akhirnya bersedia dibawa ke Kantor Satpol-PP.
Ulah Supardiyah memang sempat menarik perhatian masyarakat yang melintas di Alun-alun Kota Kediri.
Itu karena dandanannya modis memakai kaos warna kuning ketat lengan pendek, celana jeans, memakai sepatu serta mencangklong tas cokelat.
Supardiyah meminta-minta kepada pengendara motor dan mobil yang melintas di Alun-alun.
Kejadian itu selanjutnya dilaporkan masyarakat kepada petugas yang langsung menindaklanjuti dengan mengamankan Supardiyah.
Kabid Trantibum Satpol-PP Kota Kediri Nur Khamid menjelaskan, setelah dilakukan pendataan petugas mengantarkan pulang Supardiyah ke rumahnya di Desa Dukuh, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.
Diduga Supardiyah mengalami depresi masalah rumah tangganya sehingga beraksi di Alun-alun Kota Kediri.
"Serah terima dilakukan langsung dengan orangtuanya yang menyampaikan terima kasih kepada petugas yang telah mengantarkan pulang anaknya," jelasnya kepada TribunJatim.com.
GridPop.ID (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews dengan judul "Pengemis Berpakaian Ketat Diamankan di Alun-Alun Kota Kediri, Orangtuanya Ungkap Fakta Mengejutkan"
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar