Yoon mengaku selama menjalani masa mudanya di penjara, ia dicap sebagai pembunuh dan pemerkosa oleh para tahanan yang lain.
Ia merasa menjadi kambing hitam pihak kepolisian atas kasus pembunuhan itu. Bahkan, dia juga sering merasa ingin mati.
Namun Park Jong Deok datang dan membantunya melalui masa sulit itu. Park menyarankan Yoon untuk melakukan sesuatu dan tetap bertahan hidup hingga akhir.
Menjelang masa kebebasannya, Park memberikan nasihat kepada Yoon bagaimana ketika Yoon harus kembali ke tengah-tengah masyarakat.
Kesulitan menyesuaikan diri Bukan hal mudah untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan masyarakat yang sudah berubah secara signifikan.
Yoon menyebut dirinya tidak bisa keluar dari rumah setelah dua bulan bebas, karena kesulitan menyesuaikan diri dengan masyarakat baru.
Di waktu itu, Park kembali membantu Yoon dengan memberinya pekerjaan.
Dalam acara yang berlangsung, ketika keduanya bertatap mata, Yoon tidak dapat menahan air matanya saat mengingat kembali apa yang telah terjadi.
Saat mengetahui ternyata Lee Chun Jae lah tersangka atas pembunuhan itu, Yoon berkata hanya ingin mendengar permintaan maaf yang tulus dari Lee, dan pengakuan sejujurnya mengapa ia melakukan kejahatan itu.
Hebohnya kasus Pembunuhan Hwaseong ini menginsipirasi sutradara pemenang Oscar, Bong Joon-ho untuk mengangkatnya dalam film berjudul Memories of Murders.
Selain itu, kisah tragis Yoon Sung-yeo dan kasus pembunuhan Hwaseong ini pun sempat diangkat oleh salah satu YouTuber Hansol Jang melalui kanal YouTube Korea Reomit pada Rabu (16/12/2020) lalu.
GridPop.ID (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul
Kisah Pria yang Dipenjara 20 Tahun atas Kasus Pembunuhan, Ternyata Polisi Salah Tangkap
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Sintia N |
Komentar