Setelah itu, Mayang lalu berkelakar biarlah dia dianggap sebagai kotoran, meski kenyataannya tidak demikian.
"Biarkan aku yang terlihat seperti kotoran, yang harum-harum yang lain aja. Yang penting kenyataannya. Kita harum dari dalam," ungkapnya.
Di bagian lain, Mayang ternyata juga sudah menceritakan semua masa lalunya kepada putri semata wayangnya, Khirani Trihatmodjo.
Pengalaman tak baik itu disampaikan Mayangsari agar sang putri siap dengan semua risikonya.
Termasuk ketika Khiran izin padanya mau membuat akun Instagram.
Dikatakan Mayangsari, sebelum akhirnya menyetujui permintaan Khiran, ada tahapan alot yang harus dilewati.
Hal itu dilakukan karena dia khawatir Khiran tidak akan tahan dengan bullyan netizen.
"Komunikasi lumayan alot dengan dia dan bapak nya. Untung aku selalu terbuka dengan dia, dengan apa pun," katanya.
Mayangsari pun memberikan pengertian kalau di instagram akan banyak orang yang komentar dan julid padanya.
"Kamu udah siap dengan orang yang begini-begini. Mereka komen ke kamu itu gratis. Mau julid ama kamu pun gratis. Mau ngapa-ngapain sama kamu gratis karena kamu gak kenal. Kamu akan seperti apa?" cerita Mayang soal perkataannya ke Khiran.
Source | : | Kompas.com,NOVA |
Penulis | : | None |
Editor | : | Veronica S |
Komentar