Akan tetapi semuanya justru ikut terperosok ke dalam lantaran dinding sumur retak.
Penduduk desa mengatakan kepala desa dan pemerintah setempat lah yang harus disalahkan atas insiden itu.
Menurut seorang warga, “Sumur ini adalah satu-satunya sumber air bagi 700 keluarga di desa.
Banyak orang datang ke sini untuk mengambil air.”
Dia menambahkan, “Dinding keamanan sumur rapuh dan penduduk desa juga telah memberi tahu kepala desa dan sekretaris desa tentang hal itu sebelumnya.
Sekarang, anak itu telah terjatuh ke dalamnya”.
Source | : | siakapkeli.my |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar