GridPop.ID - Sebuah insiden mengerikan terjadi di daerah Vidisha, Madhya Pradesh, India ketika aksi menyelamatkan seorang anak dari sebuah sumur hingga mengakibatkan puluhan orang jatuh ke dalamnya.
Menurut India Times, 11 orang dilaporkan meninggal dan jasad mereka berhasil ditemukan sementara 19 lainnya berhasil selamat.
Tak sampai di situ, sekitar 40 orang yang berkumpul di sekitar sumur terjatuh ke dalamnya ketika tiba-tiba dinding sumur itu retak.
Viswas Sarang, Menteri Pendidikan Medis mengatakan bahwa aksi penyelamatan anak itu akhirnya selesai, sayangnya sang bocah menjadi jenazah terakhir yang dikeluarkan dari sumur.
Insiden itu berawal saat sang anak jatuh pada, Kamis malam (15/7) lalu.
Beberapa orang diyakini telah mencoba turun untuk menyelamatkannya sementara yang lainnya berkumpul di sekitar sumur.
Akan tetapi semuanya justru ikut terperosok ke dalam lantaran dinding sumur retak.
Penduduk desa mengatakan kepala desa dan pemerintah setempat lah yang harus disalahkan atas insiden itu.
Menurut seorang warga, “Sumur ini adalah satu-satunya sumber air bagi 700 keluarga di desa.
Banyak orang datang ke sini untuk mengambil air.”
Dia menambahkan, “Dinding keamanan sumur rapuh dan penduduk desa juga telah memberi tahu kepala desa dan sekretaris desa tentang hal itu sebelumnya.
Sekarang, anak itu telah terjatuh ke dalamnya”.
Menurut Perdana Menteri, Shivraj Singh Chouhan mengatakan bahwa mereka yang berhasil diselamatkan dan terluka sedang menjalani perawatan di rumah sakit.
Ia juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban yang meninggal dalam kejadian itu.
Selain itu, ia juga mengumumkan bahwa kompensasi akan diberikan kepada pihak keluarga sebesar Rs 5 lakh.
Pemerintah negara bagian juga memastikan bahwa yang terluka akan diberikan perawatan medis serta bantuan masing-masing Rs 50.000 (RM2,823).
GridPop.ID
| Source | : | siakapkeli.my |
| Penulis | : | Ekawati Tyas |
| Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar