2. Branding dan reputasi menentukan harga
Branding adalah hal pokok yang mendorong pelanggan untuk terpikat pada suatu produk berdasarkan persepsinya.
Untuk celana jeans. menurut Alton, setiap merek berbeda cara dalam menentukan reputasi yang menentukan harga akhir.
Pada merek mewah, misalnya, perlu banyak uang untuk iklan dan membuat produk tersebut mencapai tangan para selebritas.
"Mereka membatasi distribusi untuk mengontrol persediaan dan permintaan," kata Alton.
Cara ini dilakukan untuk dapat menjual produk dengan poin harga yang mereka inginkan, meskipun kualitasnya nggak jauh berbeda dengan merek lainnya.
3. Standar bahan dan manufaktur
Denim kelas atas terbuat dari bahan berkualitas seperti selvedge Jepang, denim halus atau 100 persen buatan tangan.
Poin utama yang harus kita perhatikan ketika ingin membeli jeans adalah kualitas bahan yang kita inginkan.
Selvedge merupakan denim terbaik yang tentu memiliki harga mahal, meksipun ada beberapa varian yang lebih murah.
Jenis denim ini dibuat dengan alat tenun kecil untuk menghasilkan jahitan bagian tepi yang tertutup kuat dan nggak terurai.
Alat tenun yang lebih besar yang dirancang untuk produksi massal, menenun benang dengan cepat, dan dapat mempercepat proses pembuatan.
Namun, bahan denim yang dibuat dengan cara ini memiliki bagian ujung yang longgar, sehingga membutuhkan jahitan agar benang nggak terurai.
Source | : | Kompas.com,wikipedia |
Penulis | : | Hotia |
Editor | : | Hotia |
Komentar