Jadi, menurut lembaga yang berbasis di Yogyakarta itu, kurang tepat jika ada yang menyimpulkan pemerkosaan terjadi hanya karena adanya aspek rendahnya moral dan liarnya nafsu birahi.
Adanya kuasa yang dimiliki pelaku atas korban membuat pelaku merasa berhak dan tidak bersalah ketika melakukan tindakan biadabnya.
"Banyak kasus pemerkosaan di Rifka Annisa yang pelakunya ayahnya sendiri, teman, pacar, tetangga, guru, dosen, dan orang-orang dekat yang justru dikenal oleh korban," kata Defi.
Hal itulah yang dialami oleh wanita ini.
Bagaimana tidak? dirinya justru menjadi korban aksi bejat mertuanya sendiri.
Yang lebih menyedihkan, saat sang mertua tengah melakukan aksinya, kegiatan tersebut justru direkam oleh kakak iparnya.
Dilansir oleh suar.id dari Times of India, Jumat (3/7/2020) aksi pemerkosaan oleh ayah mertua ini terjadi di India.
Kejadian berawal ketika keluarga besan tidak terima ongkos mas kawin yang diberikan keluarga mempelai wanita masih kurang.
Padahal, kedua mempelai telah resmi menikah, namun ongkos mas kawin dirasa masih kurang dan tidak sesuai perjanjian.
Baca Juga: Biodata Artis Olivia Zalianty, Artis Cantik yang Baru Saja Menikah di Usia Nyaris Kepala Empat
Source | : | Kompas.com,Suar.id |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar