GridPop.ID - Bak bangkai tersimpan baunya bakal tercium juga, borok Lydia Kandou akhirnya terbongkar.
Pasalnya, Lydia Kandou nekat menerima pinangan Jamal Mirdad padahal saat itu masih berstatus suami orang.
Apa alasannya?
Seperti yang dilansir dari GridHits, rumah tangga Lydia Kandou dan Jamal Mirdad sempat menjadi sorotan publik setelah perceraiannya pada 2013 silam.
Pasalnya, pasangan ini kerap dielu-elukan sebagai pasangan yang ideal.
Namun satu persatu borok pun kuak, termasuk alasan Lydia Kandou mau menikah dengan Jamal Mirdad yang saat itu masih berstatus suami orang.
Isunya, kenekatannya itu dikarenakan Lydia Kandou hamil duluan.
Dilansir Tabloid Nova edisi 7 Januari 1998, Lydia Kandou mengakui sendiri jika dirinya memang hamil sebelum menikah dengan Jamal Mirdad.
"Memang saya hamil sebelum nikah, 'kecelakaan'," katanya.
Bahkan, sebagai bukti ia membeberkan perbandingan tanggal lahir anak pertamanya dan tanggal pernikahannya.
"Anak pertama saya, Hanna Natasia, lahir 14 Maret 1985. Pernikahan dengan Jamal Mirdad, 30 Juni 1986," ungkapnya.
Lydia mengaku bahwa saat menikah resmi di catatan sipil dengan Jamal, Natasia atau kini dikenal sebagai Nana Mirdad, telah berusia 15 bulan.
Meski kehamilan membuat dirinya harus nekat menikah, namun bukan itu alasan yang diungkapkan Lydia Kandou.
Rupanya semua itu karena cinta.
"Karena cinta. Itu saja, titik!," tegasnya.
Soal status Jamal yang saat itu sudah punya anak istri, Lydia menyatakan bahwa dirinya mengetahui hal itu.
Sementara itu, ia mengaku pasrah saat memberanikan diri mengutarakan niatnya menikah dengan Jamal kepada orangtua.
"Waktu itu saya sudah pasrah. Apa pun hukuman, akan saya terima. Ternyata mereka bisa menerima kenyataan juga," kata Lydia.
Meski begitu, tidak bisa dipungkiri jika Lydia Kandou sempat ragu.
Pasalnya, saat itu banyak media menulis kejelakan Jamal.
"Katanya Jamal sudah punya anak di daerah asalnya. Ada lagi yang memberitakan, Jamal tidak mengakui ayah kandungnya," jelas Lydia Kandou, seperti yang diberitakan Wiken.ID sebelumnya.
Namun, apapun yang terjadi Lydia sangat mempercayai Jamal dan rasa sayangnya pun tak surut, loh.
"Dari pergaulanku dengannya, aku tahu bagaimana pribadi Jamal sesungguhnya. Dia adalah orang yang sangat menghormati orang tuanya.
Baginya orang tua adalah segalanya. Masak, sih, Jamal tidak mau mengakui ayahnya? Jelas ia tidak mungkin melakukannya.
Soalnya aku tahu betul, ayahnya sudah meninggal dunia," lanjut Lydia.
GridPop.ID (*)
Source | : | Wiken.ID,GridHits.ID |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar