GridPop.ID - Ampas kopi selama ini dianggap sebagai limbah yang langsung dibuang setelah selesai menyeruput kopi.
Namun, jangan langsung menganggap ampas kopi dengan sebelah mata karena bisa dimanfaatkan untuk menjernihkan minyak jelantah.
Dilansir dari Nakita.ID, minyak jelantah kembali jerih apabila memanfaatkan ampas kopi.
Ya, seperti diketahui bahwa minyak bekas pakai ini biasanya tercipta karena telah digunakan selama beberapa kali untuk menggoreng.
Tenang saja karena berkat penemuan anak sekolahan ini, mulai sekarang minyak tersebut bisa kembali dipakai.
Cukup siapkan minyak goreng bekas serta ampas kopi saja.
Jika telah menyiapkannya, ampas kopi kemudian dijemur di bawah terik matahari selama 2 hari.
Agar ampas kopi benar-benar kering, masukkan ke oven.
Manfaat ampas kopi yakni berperan sebagai karbon aktif.
Jika ampas sudah benar-benar kering, maka masukkan ke dalam minyak jelantah lalu panaskan dan aduk selama 20 menit hingga perlahan-lahan warna minyak bekas akan kembali jernih.
Lalu matikanlah kompor dan diamkan selama 30 menit hingga minyak dingin.
Setelah itu, saringlah minyak tersebut dan minyak jelantah sudah kembali menjadi jernih.
Perlu diketahui bahwa untuk 200 ml minyak jelantah, membutuhkan 5-6 sendok ampas kopi kering.
Cara ini ditemukan oleh siswi madrasa tsanawiyah Nahdlatul Ulama Trete Gresik, Saviola Dinda Rizki Pratiwi dan Citra Nur Ma'rifah.
Berawal dari melihat banyaknya ampas kopi yang dibuang begitu saja hngga membuat saluran air mampet, keduanya kemudian memiliki inisiatif.
Dinda menyampaikan idenya kepada Citra dan mereka sepakat berkonsultasi dengan salah satu guru di sekolahnya.
Kebetulan, lomba karya ilmiah remaja tingkat nasional untuk SMP/MTs yang digelar Himpunan Mahasiswa Jurusan IPA Universitas Negeri Surabaya akan diselenggarakan.
"Setelah kami lakukan eksperimen uji coba dengan dibantu Pak Faiq sebagai guru pembimbing, Alhamdulillah kami bisa membuktikan ampas serbuk kopi ini memang bisa untuk menjernihkan."
Kepala MTs NU Trate Gresik Nduk Muslikhah menilai, inovasi siswanya ini bisa membantu pedagang kecil seperti penjual gorengan.
"Karena kalau saya lihat itu kan mereka banyak menggoreng pakai jelantah hitam-hitam begitu. Saya yakin dengan ini, minyak goreng atau jelantah yang digunakan akan lebih jernih," kata Nduk.
Inovasi yang dibuat anak didik Nduk butuh penelitian lebih lanjut agar menjadi sempurna.
Namun, Nduk mengapresiasi kreativitas siswanya yang bisa menemukan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Bisa jadi masukan buat para pemilik warung kopi juga, dalam memanfaatkan ampas serbuk kopi yang kerap dibuang begitu saja. Untuk membantu penjual gorengan supaya minyaknya lebih jernih," kata Nduk.
Karya dari siswi MTs NU Trate Gresik ini sempat dilombakan dalam agenda Karya Ilmiah Remaja tingkat Nasional untuk SMP/MTs yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan IPA Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dan karya mereka dinobatkan sebagai juara pertama.
Sementara itu dilansir dari Sajiansedap.ID, selain cara sebelumnya tersebut, menjernihkan minyak jelantah juga bisa dengan menggunakan nasi yang dikepal hingga membentuk bola kemudian langsung dimasukkan ke wajan yang berisi minyak kotor.
Setelah diputar-putar, maka kotoran pada minyak jelantah akan menempel pada nasi dan minyak dapat lebih jernih.
GridPop.ID (*)
Source | : | Sajiansedap.id,Nakita.ID |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar