GridPop.ID - Semua pasti sudah tak asing lagi dengan pelawak kenamaan Tarzan.
Toto Muryadi yang lebih dikenal nama panggungnya sebagai Tarzan merupakan seorang pelawak yang dikenal luas sebagai anggota grup Srimulat.
Berikut biodata artis Tarzan yang telah dirangkum GridPop.ID dari Kompas.com.
Biodata Artis Tarzan
Nama lengkap: Toto Muryadi
Nama panggung: Tarzan
Tempat, tanggal lahir: Malang, 24 April 1945
Pekerjaan: Pelawak, Aktor
Tahun aktif: 1967-sekarang
Pasangan: Sulistina
Sebelum bergabung dengan Srimulat pada 1979, ternyata Tarzan pernah bergabung dengan grup lawak Lokakarya pada 1967.
Pria kelahiran 24 April 1945 ini besar di panggung tradisional seperti ludruk.
Selain aktifitasnya bersama Srimulat, Tarzan juga terjun ke dunia hiburan Tanah Air dengan membintangi sejumlah film serta sinetron.
Debutnya di dunia layar lebar, melalui film yang berjudul Untung Ada Saya (1982) dan dilanjutkan Gepeng Mencari Untung (1983).
Sepanjang kariernya di dunia layar lebar, ia telah membintangi 35 film, seperti Wakil Rakyat (2009), Blusukan Jakarta (2016), Gila Lu Ndro! (2018).
Selain itu, Tarzan juga telah membintangi tujuh sinetron, seperti Jin dan Jun (1996), ABG Jadi Manten (2014), dan Tetangga Masa Gitu? (2014).
Ia juga kerap didapuk menjadi bintang iklan di sejumlah produk, salah satunya di iklan Hemaviton Jreng.
Bagi seniman Toto Muryadi alias Tarzan, Srimulat bukan sekadar mata pencahariaan.
Meski anggota Srimulat tinggal beberapa orang, selembar surat hak paten dan terkikis oleh zaman, ikatan batin Tarzan dengan Srimulat begitu kuat.
Dilansir dari Tribunnews.com, bagi Tarzan, Srimulat adalah keluarga, apapun yang terjadi.
Pengalamannya sebagai anggota ludruk dan Lokaria membuat Tarzan percaya diri.
Lokaria adalah kelompok ludruk pimpinan Amang Rahman.
Anggota Srimulat Asmuni juga pernah bergabung dengan Lokaria.
Bagi pria yang mendapatkan nama panggung Tarzan saat bergabung dengan Lokaria itu, Srimulat, yang pada perkembangannya dikategorikan sebagai grup lawak, bukan grup lawak biasa.
Jika grup lawak lain beranggotakan tiga atau empat orang, tidak demikian halnya dengan Srimulat.
Meski kekurangan satu anggota, Srimulat akan tetap menghibur penonton. Hal seperti ini yang tidak bisa ditemui di grup lawak lain yang akan terasa kurang jika seorang anggotanya tidak ada.
"Saat itu, Srimulat tanpa siapapun akan tetap jalan dan menghibur," ujar Tarzan kepada Tribun Network, Selasa (23/7/2019) lalu.
Tarzan bergabung dengan Srimulat pada bulan Mei tahun 1979, lalu hengkang pada 1986. Dia kemudian kembali ke Srimulat pada 1995 setelah diajak oleh Kadir.
Dia tetap di Srimulat sampai era milenium.
Puluhan tahun adalah masa bakti Tarzan di Srimulat. Begitu banyak rekan yang dia temui di Srimulat. Kombinasi dua hal itu yang membuat Tarzan merasa hubungan setiap anggota terasa spesial.
"Hubungannya bukan lagi antara anggota dengan ketuanya, lebih kepada ikatan batin," kata pria kelahiran Malang, Jawa Timur itu.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Veronica S |
Komentar