Jenazah almarhum ditemukan oleh sang anak dalam kondisi tengah bersandar di tebing setinggi dua meter pada, Selasa (7/9/2021).
"Kemarin ditemukan menyandar pada tebing tak jauh dari puncak Gunung Lawu, yang menemukan anaknya," tutur salah satu kerabat Kakek Kadri, Saiful.
Saiful berujar, bahwa 30 tahun belakangan ini memang kakek Kadri sering naik turun gunung.
Tujuannya yakni untuk menyuplai sembako serta logistik lain untuk Warung Mbok Yem yang berada di Puncak Gunung Lawu.
Sebelum akhirnya ditemukan meninggal dunia, sang kakek sempat mengantar kayu bakar ke Warung Mbok Yem.
Kakek Kadri diketahui naik pada 25 Agustus 2021.
"Sebelumnya ngirim kayu bakar untuk Mbok Yem sebanyak 11 ikat," kata Saiful.
Akan tetapi, kakek Kadri tak juga pulang setelah berhari-hari pergi mengirim kayu bakar.
Karena khawatir, kedua anak sang kakek menanyakan keberadaan kakek Kadri pada Mbok Yem.
Source | : | Kompas.com,TribunTravel.com |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar